PA 212: Rizieq Tidak Bisa Hadir Demo Imbas Status Tahanan Kota
Koordinator Lapangan (Korlap) demonstrasi PA 212 dan sejumlah ormas islam di Patung Kuda, Buya Husen mengatakan eks imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab tidak hadir dalam aksi menolak kenaikan harga BBM lantaran masih menyandang status sebagai tahanan kota.
"Imam bisa besar kita Habib Rizieq Shihab beliau tidak bisa hadir demo karena beliau statusnya masih tahanan kota, nah jadi beliau tidak hadir," kata Husen di lokasi demo, Jumat (23/9).
Ia mengatakan massa yang hadir pada aksi ini berasal dari sejumlah daerah di Jabodetabek. Ia mengklaim massa yang hadir hingga seribu orang.
"Alhamdulillah mantu beliau (Rizieq), Habib Muhammad bin Husein Alattas selaku ketum front persaudaraan islam hadir bersama kita," katanya.
Diketahui, aksi hari ini dilakukan oleh PA 212 dan sejumlah ormas Islam yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pengawal Rakyat (GNPR). Aksi hari ini merupakan yang kedua kalinya digelar oleh PA 212 Cs setelah aksi pertama pada Senin (12/9) lalu.
Aksi hari ini membawa tiga tuntutan yakni turunkan harga BBM, turunkan harga-harga dan tegakan supremasi hukum.
Aparat pun memasang separator beton di Jalan Medan Merdeka Barat, tepatnya di depan Gedung Sapta Pesona. Separator beton itu tampak ditambahi kawat berduri di bagian atasnya.
Hingga berita ini ditulis, aksi demonstrasi masih berlangsung, sementara itu massa sempat hendak memaksa maju menuju separator, namun orator meminta massa mundur kembali.