Huawei siap mengadakan Huawei Cloud Summit di Indonesia pada 29 September. Pada pertemuan ini Huawei akan memberikan pandangan soal apa saja strategi yang dilakukan untuk membangun ekosistem digital di Indonesia.
Pada Cloud Summit yang digelar di Hotel Raffles, Jakarta ini, Huawei akan memberikan penjelasan soal strategi mereka dalam mengembangkan ekosistem digital di segala sektor mulai dari ekonomi, logistik, hingga media.
Huawei memang memiliki serangkaian produk yang dapat dipilih sesuai kebutuhan pelaku industri. Secara garis besar, layanan cloud dikelompokkan dalam tiga kategori, yakni Software as a Service (SaaS), Platform as a Service (PaaS) dan Infrastructure as a Service (IaaS).
Ketiga jenis layanan itu kemudian memiliki berbagai produk turunan yang diperuntukkan buat beragam kebutuhan. Misalnya, untuk membangun infrastruktur e-commerce, sistem supply chain, penyimpanan data, dan sebagainya.
Cloud Summit ini juga menghadirkan forum yang akan membahas soal peran Huawei dalam industri keuangan dan industri besar. Di sini, para peserta bisa mengetahui layanan-layanan dari Huawei yang mampu membantu dalam pengembangan usaha para pelaku industri.
Huawei Cloud Summit juga menghadirkan beragam booth dan stand yang akan diisi oleh pelaku industri teknologi yang akan memamerkan teknologi terkininya dengan menggunakan layanan dari Huawei.
Tak hanya itu saja, Huawei dikabarkan juga akan merilis layanan terbarunya yang disebut-sebut akan dikenalkan pada awal Oktober nanti. Huawei juga membuka penandatangan kerja sama bagi pelaku industri yang berminat menjadi partner dari layanan Huawei Cloud.
Huawei juga berencana untuk merilis White Paper tentang adopsi dan tren Cloud di Indonesia. Isinya adalah membahas tentang keadaan, pendorong utama, tantangan adopsi dan tren cloud yang ada di Indonesia.
Dibahas juga soal tren pelaku industri, tinjauan informasi digital di Indonesia, hingga sorotan pada sektor BFSI, logistik, media dan komunikasi. Nantinya akan terjawab juga mengapa industri di Indonesia harus memprioritaskan teknologi cloud sebagai sebuah fondasi digital.
White Paper tersebut merupakan hasil penelitian survei primer dari pengambil keputusan TI dan influencer adopsi cloud di 100 perusahaan di Indonesia. Penelitian akan diterbitkan dalam laporan studi kasus, analisis ROI, dan juga pengamatan dari hasil analisis tersebut.
Huawei Cloud juga akan merilis sebuah kebijakan ekologis yang akan membuat Huawei mampu meminimalkan dampak lingkungan dalam manufaktur, operasi dan seluruh siklus layanan dan produk yang diberikan oleh Huawei.
Agar dapat mengetahuinya lebih lanjut, siapapun bisa menyaksikan Huawei Cloud Summit yang akan diselenggarakan pada hari ini melalui live streaming di detikcom. Sebab, Huawei akan menampilkan semua layanannya untuk mendukung ekosistem digital di Indonesia.
(adv/adv)