Banyak Pamdal Titipan Anggota DPR, MKD Buka Penyelidikan

CNN Indonesia
Jumat, 30 Sep 2022 06:23 WIB
Mahkamah Kehormatan DPR akan memanggil kembali Sekjen Indra Iskandar untuk menyelidiki lebih lanjut soal dugaan personel Pengamanan Dalam titipan anggota dewan.
Ilustrasi. Mahkamah Kehormatan DPR akan memanggil kembali Sekjen Indra Iskandar untuk menyelidiki lebih lanjut soal dugaan personel Pengamanan Dalam titipan anggota dewan. Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKDDPR RI Habiburokhman penyelidikan mendalam untuk menindaklanjuti pernyataan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar soal banyak personel Pengamanan Dalam (Pamdal) di kompleks parlemen merupakan titipan para anggota dewan.

Ia pun menyatakan bahwa MKD akan memanggil Indra kembali untuk mendalami hal tersebut.

"Saya usul pernyataan Sekjen DPR itu ditindaklanjuti dengan penyelidikan MKD. Kami akan panggil kembali beliau agar memberikan keterangan yang jelas dan detail," kata Habiburokhman saat dihubungi, Kamis (29/9).



Ia berkata, pihaknya ingin mengetahui nama-nama anggota dewan yang menitip orang untuk menjadi personel Pamdal. MKD juga akan mendalami dugaan pelanggaran prosedur dalam rekrutmen Pamdal karena intervensi anggota dewan.

"Siapa saja anggota DPR yang menitip penerimaan Pamdal dan apakah ada pelanggaran prosedur dalam rekrutmen karena tekanan anggota DPR tersebut," kata Waketum Partai Gerindra itu.

Dia menambahkan, MKD bisa menjatuhkan sanksi terhadap anggota dewan membuat pelanggaran prosedur terjadi dalam proses rekrutmen Pamdal.

"Kalau anggota DPR menitip proses penerimaan Pamdal sehingga terjadi pelanggaran prosedur, maka anggota DPR tersebut bisa dikenai sanksi oleh MKD," ujar Habiburokhman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Indra sebelumnya menyampaikan bahwa petugas Pamdal di kompleks parlemen tak memiliki pendidikan militer dan sikap samapta layaknya aparat kepolisian.

Indra mengakui kondisi tersebut sebagai masalah utama para petugas pengamanan di kompleks parlemen. Menurut dia, mereka adalah orang-orang yang murni mencari pekerjaan. Bahkan, banyak dari mereka adalah titipan para anggota dewan.

Hal itu disampaikan Indra saat memenuhi panggilan MKD DPR buntut ketidakhadiran Ketua IPW setelah ditolak lewat gerbang utama kompleks parlemen.

"Saya sampaikan adalah pamdal-pamdal kita ini bukan pamdal yang terdidik secara militer dan terdidik secara kesamaptaan," kata Indra, Rabu (28/9).

"Pamdal kita ini masuk karena orang-orang yang mencari kerjaan karena pengangguran. Sebagian besar titipan dari anggota dewan," tambahnya.

(mts/gil)


[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER