Jaklingko Klaim Sudah Sosialisasi Sistem Baru Transjakarta

Direktur Utama Jaklingko Muhamad Kamaludin mengklaim perubahan sistem tap in-tap out dan satu kartu satu orang untuk penumpang Transjakarta sudah disosialisasikan sejak jauh-jauh hari. Ia mengatakan sosialisasi dilakukan melalui media sosial.

"Sosialisasinya sebetulnya kalau di medsos-nya Jaklingko sudah dilakukan," kata Kamaludin saat dihubungi, Selasa (4/10).

Kamal lantas mengirimkan unggahan Instagram PT Transjakarta @pt_transjakarta megnenai perubahan kebijakan tersebut. Unggahan tersebut berisikan informasi perubahan kebijakan dan diunggah pada 2 Agustus 2022.

Selain itu, menurut Kamal, Transjakarta dan Jaklingko juga sudah mengadakan berbagai workshop untuk sosialisasi kebijakan tersebut. Ia pun menyampaikan permohonan maaf jika masih ada penumpang Transjakarta yang belum mengetahui tersebut.

"Ke depannya kami akan tingkatkan lagi sosialisasinya," tuturnya.

Kamal menambahkan perubahan kebijakan ini selaras dengan penetapan tarif integrasi antarmoda, Transjakarta, MRT, dan LRT. Ia menuturkan sistem tap in-tap out ini bermanfaat bagi pengguna.

"Nanti kartu ini juga bisa digunakan untuk tarif integrasi yang Rp10 ribu 3 jam," katanya.

Diberitakan, penumpukan penumpang terjadi di sejumlah halte Transjakarta. Penumpukan itu disebabkan karena kartu transportasi terblokir.

Sejumlah calon penumpang tidak mengetahui ada kebijakan baru untuk naik Transjakarta.