Hujan Deras, 7 Ruas Jalan dan 16 RT Jakarta Terendam Banjir

CNN Indonesia
Selasa, 04 Okt 2022 17:33 WIB
Wilayah yang terendam banjir tersebar di Jakarta Selatan hingga Jakarta Timur usai hujan deras melanda Jakarta.
Sejumlah wilayah di Jakarta terendam banjir usai hujan deras (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Banjir merendam sejumlah wilayah Jakarta pada Selasa sore (4/10). Banjir mulai menggenangi setelah hujan deras turun di sejumlah wilayah Jakarta.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan hujan deras mengakibatkan Kali Krukut dan Mampang meluap. Akibatnya banjir menggenangi sejumlah wilayah.

"BPBD mencatat saat ini terdapat tujuh ruas jalan yang tergenang dan 16 RT yang ada di wilayah Jakarta tergenang dengan ketinggian kurang dari 40 cm," kata Isnawa dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tujuh ruas jalan yang tergenang yaitu Jalan Pangeran Antasari di Cilandak, Jakarta Selatan dengan ketinggian air 20 cm; Jalan RS Fatmawati, Jakarta Selatan dengan ketinggian air 20 cm.

Kemudian, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan dengan ketinggian air 20 cm; Jalan Tegal Parang, Jakarta Selatan dengan ketinggian air 20 cm; Jalan Radin Inten II, Jakarta Timur dengan ketinggian air 20 cm.

Selanjutnya, Jalan Taman Mini I, Jakarta Timur dengan ketinggian 30 cm; dan Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur dengan ketinggian 45 cm.

Sementara itu, 16 RT yang terendam banjir di antaranya, tiga RT di Kelurahan Cipete Utara dengan ketinggian 100 cm. Menurut Isnawa tiga RT ini berbatasan langsung dengan Kali Krukut.

Kemudian, 13 RT lainnya yang terendam banjir berada di Kelurahan Pela Mampang dengan ketinggian 100 cm.

"Penyebabnya curah hujan tinggi, luapan Kali Krukut dan Kali Mampang," paparnya.

Isnawa mengatakan BPBD juga sudah melakukan sejumlah upaya untuk menyurutkan banjir di Jakarta.

Di antaranya dengan menyiagakan petugas untuk memantau seluruh genangan di setiap wilayah dan berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk menyedot genangan.

"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ungkap dia.

Ia menambahkan saat ini tidak ada laporan mengenai warga yang mengungsi akibat banjir. BPBD DKI juga mengimbau agar warga tetap mewaspadai potensi genangan yang terjadi.

(dmi/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER