Keluarga Howard Timotius Palar, petinggi Indomaret yang meninggal dunia usai tertabrak truk di Tangerang Selatan memutuskan untuk menyelesaikan kasus itu secara kekeluargaan.
"Betul, penyampaian langsung dari keluarga korban seperti itu (secara kekeluargaan)," kata Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan, Iptu Nanda Setya saat dihubungi, Jumat (7/10).
Ia mengatakan pihaknya hingga saat ini belum menahan sopir truk tersebut lantaran masih berstatus sebagai saksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk saat ini sopir truk belum kami lakukan penahanan karena statusnya masih sebagai saksi dan juga penanganan masih dalam tahap penyelidikan," katanya.
Kecelakaan itu terjadi di dekat lapangan Aero modeling BSD sekitar pukul 07.45 WIB, Kamis (6/10).
Ketika itu, truk dengan pengemudi berinisial AN melaju dari arah Vanya Park menuju Ciakar melalui Jalan BSD Grand Boulevard. Sesampainya di TKP, pengemudi diduga kurang konsentrasi hingga menabrak Howard yang bersepeda
"Sesampainya di dekat Lapangan Aero Modeling BSD diduga kurang konsentrasi dalam mengemudi sehingga menabrak pesepeda Sdr.H yang tepat berada di hadapan kendaraan Truk Colt Diesel tersebut, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas," kata Nanda.
Pihak Indomaret pun menginformasi meninggalnya Howard tersebut.
"Telah berpulang Howard Timotius Palar (60 tahun), sebagai Information & Technology Director di Indomaret pada hari Kamis, tanggal 6 Oktober 2022. Howard meninggal saat berolah raga bersepeda bersama keluarga di Serpong Tangerang Selatan," kata Marketing Communication Executive Director Indomaret, Feki Oktavianus, Jakarta, Kamis (6/10).
(yoa/ain)