Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau jembatan layang penyeberangan orang atau skywalk di Lebak Bulus dan juga di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Menurut Anies, skywalk ini bakal mendukung integrasi transportasi antarmoda di Jakarta, khususnya di kawasan berorientasi transit (TOD).
Anies mengatakan keberadaan skywalk akan membuat keterjangkauan konektivitas, sehingga akan memudahkan warga mengakses transportasi umum dan fasilitas di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi ini contoh konektivitas itu dituntaskan untuk memudahkan bagi warga Jakarta di dalam berkegiatan mobilitas. Harapannya ini akan bisa diikuti oleh berbagai tempat yang lain," kata Anies dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/10).
Anies berharap skywalk nantinya dapat memudahkan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Menurut dia skywalk ini tak sekadar fasilitas penghubung transportasi umum dengan fasilitas lainnya, melainkan sebagai ruang yang menyetarakan dan membawa suasana persatuan.
"Kemudian skywalk ini didukung dengan kawasan simpang temu yang merupakan project di beberapa lokasi," ujar dia.
Anies menjelaskan penataan skywalk ini juga dirancang untuk menjadi ruang yang menyetarakan, mempersatukan, dan membuat perasaan kebersamaan.
Dalam kesempatan itu, Anies turut menggarisbawahi pentingnya memandang transportasi umum sebagai instrumen membangun perasaan kebersamaan antarmasyarakat.
"Jadi kami garis bawahi pentingnya memandang transportasi umum bukan sekadar memindahkan badan, tetapi sebagai instrumen yang membangun perasaan kebersamaan dan persatuan di masyarakat," kata dia yang akan berakhir masa jabatannya sebagai Gubernur DKI 2017-2022 pada 16 Oktober mendatang.