Petugas menemukan dua orang dalam kondisi tewas dampak longsor yang menerjang Jeneponto, Sulawesi Selatan pada Jumat (14/10). Satu orang masih dinyatakan hilang.
"Total korban yang ditemukan meninggal dunia sudah dua orang," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel Amran Aminuddin, Sabtu (15/10) dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun dua korban yang ditemukan bernama Kakku (60) dan Sangkala (50) ditemukan meninggal dunia. Sementara satu orang bernama Wahyu (25) masih dicari.
Banjir dan longsor melanda Dusun Kompasa, Desa Loka, Kecamatan Rumbia kabupaten Jeneponto pada Jumat, 14 Oktober 2022. Intensitas hujan yang sangat tinggi di wilayah tersebut jadi penyebabnya.
Longsor merusak empat unit rumah warga. Sementara ada tiga orang dilaporkan hilang akibat tertimbun material lumpur.
Amran mengatakan proses pencarian sempat terhenti pada Jumat kemarin karena masalah cuaca dan waktu. Tim kembali melanjutkan pencarian Sabtu.
Longsor tersebut juga mengakibatkan lalu lintas lumpuh karena tak bisa dilalui kendaraan sama sekali. Selain melakukan proses pencarian, tim gabungan juga dikerahkan untuk membersihkan material lumpur yang menutup jalan raya.
"Jalan poros tidak dapat dilalui karena material longsor (lumpur) menutupi jalan. Saat ini tim gabungan dari TNI dan Polri, tim SAR, BPBD setempat dan warga melakukan proses evakuasi pencarian korban dan pembersihan material longsor," ujarnya.
Pemprov Sulsel juga sudah melakukan penyaluran bantuan untuk para korban berupa makanan, perlengkapan keluarga dan bayi, dan logistik shelter.
(ain)