Polda Metro Terima Surat Pemberitahuan Aksi 411, Estimasi 750 Peserta

Polda Metro Jaya membenarkan pihaknya telah menerima surat pemberitahuan Aksi Bela Rakyat Jilid 4 (Akbar 411), Jumat (4/11) besok.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan dalam surat pemberitahuan itu disebut aksi akan dihadiri oleh ratusan peserta

"Kurang lebih 750 orang," kata Zulpan dalam keterangannya, Kamis (3/11).

Masih berdasarkan pemberitahuan, kata Zulpan, aksi itu akan dimulai sekitar pukul 13.00 WIB dan diikuti oleh massa dari berbagai organisasi.

Mereka berasal dari Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR), PA 212, Front Persaudaraan Islam (FPI), IKB UI, Pejabat, 411, Juklak, FMS, GBN, KPIB, ARM, hingga Bang Japar

"(Dengan tuntutan) turunkan Harga BBM, turunkan harga-harga, tegakan keadilan hukum (tritura)," ucap Zulpan.

Salah satu tokoh aksi, Muhammad bin Husein Alatas sebelumnya mengatakan aksi ini digelar karena kegagalan Presiden Joko Widodo menjalankan pemerintahan.

"Kami menuntut Presiden Joko Widodo dengan legawa untuk mundur sesuai Tap MPR 6/MPR/2001 tentang etika politik dan pemerintahan," kata Husein dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (3/11).

Rencananya aksi akan dimulai dengan salat Jumat di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Setelahnya, massa akan melakukan aksi jalan kaki menuju Istana Kepresidenan Jakarta.

Ditlantas Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Istana Negara dalam rangka mengantisipasi Aksi 411.

"Rencana Pengalihan Arus Lalulintas sekitar Istana/Monas Jakpus, Jumat 04 Nov 2022 pukul 10.00 wib s/d selesai," demikian keterangan dalam unggahan akun @tmcpoldametro.

Masih dalam unggahan itu, kepolisian turut mengimbau pengendara yang akan menuju ke sekitar Istana Negara atau Monas untuk mencari jalan alternatif.