Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berpesan kepada tiga penjabat (pj) gubernur daerah otonomi baru (DOB) di Papua yang baru dilantik agar bekerja profesional. Ia mengingatkan agar dana otonomi khusus di Papua benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat.
"Kepada para Pj saya mohon betul bekerja dengan hati. Anggaran dana yang ada, dana otsus sudah dinaikan dari 2 persen menjadi 2,25 persen dana alokasi umum nasional," kata Tito saat meresmikan tiga DOB di Papua, di Kantor Kemendagri, Jakarta, Jumat (11/11).
"Anggaran yang ada setiap rupiah, gunakan betul bagi kepentingan rakyat," tambahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiga penjabat gubernur yang baru dilantik itu adalah Apolo Safanpo sebagai Pj Gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo sebagai Pj Gubernur Papua Pegunungan, dan Ribka Haluk untuk Pj Gubernur Papua Tengah.
Tito juga berharap ketiga pj gubernur yang baru dilantik bersamaan dengan peresmian tiga DOB itu dapat merangkul semua pihak. Menurut Tito hal ini agar dapat tercipta stabilitas politik dan keamanan di tiga provinsi baru tersebut.
Eks Kapolri itu mengatakan akan sulit mempercepat pembangunan di Papua tanpa stabilitas politik dan keamanan.
"Semua akan bisa berjalan kalau situasi aman, politik stabil, semua pihak dirangkul, baru bekerja bersama-sama," tuturnya.
Tito pun menegaskan pemerintah pusat akan mendukung setiap langkah yang akan diambil para pj gubernur sambil terus mengawasi dan mengevaluasi kerja mereka.
"Kita betul-betul berharap, pemerintah pusat, daerah, provinsi, kabupaten, termasuk Papua induk tetap bekerja dengan kabupaten/kota yang ada. Kita harap dengan adanya penjabat-penjabat baru dapat bekerja maksimal," katanya.
(dmi/tsa)