Jokowi Pastikan Beri Bantuan Rumah Warga Cianjur Rusak Imbas Gempa

CNN Indonesia
Selasa, 22 Nov 2022 13:11 WIB
Bagi rumah warga Cianjur yang rusak berat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp50 juta. Sementara rusak sedang sebesar Rp25 juta, dan rusak ringan Rp10 juta.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah akan memberikan bantuan bagi warga yang rumahnya rusak karena gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Cianjur, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah akan memberikan bantuan kepada warga yang rumahnya rusak karena gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

"Nantinya rumah-rumah yang rusak berat dan ringan dan sedang, pemerintah akan berikan bantuan," kata Jokowi saat meninjau daerah terdampak gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi menyebut jumlah bantuan bervariasi. Bagi rumah yang rusak berat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp50 juta. Sementara rusak sedang sebesar Rp25 juta, dan rusak ringan Rp10 juta.

Ia pun meminta agar rumah-rumah itu dibangun lagi dengan konsep standar bangunan antigempa bumi.

"Rumah-rumah yang kena gempa ini diwajibkan untuk memakai standar-standar bangunan anti gempa oleh Menteri PUPR. Tadi disampaikan BMKG bahwa gempa ini 20 tahunan. Jadi rumah antigempa," kata dia.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil manaksir sekitar 2.300 bangunan warga yang rusak imbas bencana gempa bumi Cianjur.

Gempa bumi Cianjur memiliki kekuatan magnitudo 5,6 mengguncang pada Senin (21/11). Kekuatan gempa ini dirasakan masyarakat hingga di kawasan Jabodetabek.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan saat ini korban jiwa di gempa Cianjur telah menyentuh angka 162 orang.

"Telah menelan korban cukup banyak yang sampai saat ini, angkanya masih belum bisa dipastikan untuk angka sementara 162 orang meninggal dunia," kata Muhadjir di pendopo Bupati Cianjur, Selasa (22/11).

(rzr/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER