Geger Ratu Adil Imam Mahdi Karawang, Bupati Cellica Terjunkan Aparat

CNN Indonesia
Jumat, 02 Des 2022 18:00 WIB
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana memerintahkan aparat mengusut warga yang mengklaim sebagai Imam Mahdi Republik Kutatandingan Dunia. Foto: Agus Bebeng
Jakarta, CNN Indonesia --

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menyatakan pihaknya tengah berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk menelusuri keberadaan sosok pria yang mengaku sebagai Imam Mahdi Republik Kutatandingan Dunia.

"Bismillah, menanggapi video viralnya warga yang mengatasnamakan Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi Republik Kutatandingan Dunia, hari ini saya memerintahkan aparat setempat untuk melakukan penelusuran dan pengecekan yang bersangkutan," kata Cellica melalui unggahan di akun Instagram @cellicanurrachadiana, Kamis (1/12).

Cellica mengatakan sosok pria berpeci yang mengaku sebagai Imam Mahdi di video yang viral tersebut merupakan seorang warga bernama Rosid. Dia memiliki saung di Dusun Kampung Cikeruh RT 28/13 Dusun Liosari Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Aparatur pemerintahan Desa Mulyasejati, menurutnya juga sudah mendatangi rumah yang diduga merupakan lokasi tempat pembuatan video tersebut.

Namun petugas tidak dapat menemukan keberadaan Rosid. Mereka hanya menemukan rumah dengan kondisi isian pakaian bekas dan poster-poster gambar bertuliskan saung agung.

"Berdasarkan keterangan Ketua RT bapak Kohar, saudara Rosid berasal dari Kecamatan Sukasari Cibeureum Purwakarta Jatiluhur dan mempunyai lahan garapan kebun pisang dan jeruk seluas kurang lebih 1 hektar," lanjutnya.

Cellica melanjutkan berdasarkan keterangan Ketua RT setempat, Rosid disebut sudah menggarap lahan tersebut kurang lebih selama empat tahun, namun ia belum pernah melihat tanda-tanda berkumpulnya para jemaah di saung tersebut.

Rosid juga dilaporkan tidak berada di rumahnya sejak satu bulan yang lalu dan hingga kini belum diketahui keberadaannya.

"Saat ini kami terus berkoordinasi dengan aparat untuk mencari dan menelisik keberadaan Rosid atas postingan-nya yang viral hari ini. Terima kasih," ujar Cellica.

Terpisah, Kepala Desa Mulyasejati Jumadi menyebut viralnya video tersebut tidak mempengaruhi kondisi warga sekitar. Ia juga mengaku ikut melakukan 'sidak' bersama MUI setempat di saung Rosid dan tidak mendapati keberadaan manusia di sana.

"Itu munculnya lihat di video bahasanya itu Ratu Adil Imam Mahdi begitu kan, ya saya juga tidak sendirian ke sana malah ikut sama MUI desa dicek kesana, ya kebetulan MUI ikut tapi tidak ketemu, bareng sama kita, orang tidak ada," kata Jumadi kepada CNN Indonesia TV, Jumat (2/12).

Adapun sebelumnya sempat beredar sebuah video di sosial media yang memperlihatkan seorang pria dan dua perempuan yang mendeklarasikan bahwa Imam Mahdi sudah tiba di dunia. Mereka menyebut Imam Mahdi merupakan sosok yang menciptakan dan mampu mengamankan bencana yang terjadi.

Di belakang mereka terdapat spanduk bertuliskan 'Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi Republik Kutatandingan Dunia-Jawa Barat'. Mereka juga menyinggung bahwa Soekarno-Hatta telah kembali dan akan menjadi raja di akhir zaman.

(khr/pmg)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK