RK: Tak Ada Polisi dan Warga Tewas Imbas Bom di Polsek Astana Anyar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan tidak ada korban tewas dari anggota kepolisian maupun masyarakat umum dalam bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (6/12).
"Korban jiwa hanya si pelaku bom itu sendiri. Tidak ada korban jiwa di pihak Polisi dan masyarakat umum," kata Emil lewat akun Twitter pribadinya.
Emil meminta masyarakat tetap tenang. Menurutnya, situasi saat ini di sekitar Polsek Astana Anyar sudah aman terkendali.
"Masyarakat dimohon tenang, situasi sudah aman terkendali. Namun tetap selalu waspada," katanya.
Menurut Emil, Kapolda Jawa Barat akan memberikan keterangan dan kronologis lengkap terkait peristiwa itu.
Ia mengaku saat ini tengah berada di lokasi untuk mendapatkan informasi langsung dan melakukan koordinasi.
"Kepada para pengurus RT RW dimohon selalu waspada dgn memantau pergerakan dan dinamika masyarakat dan tamu-tamu di lingkungannya," ujarnya.
Sebagai informasi, aksi bom bunuh diri terjadi di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung pada Rabu (7/12) sekitar pukul 08.20 WIB pagi tadi.
Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung mengatakan peristiwa itu terjadi saat jajaran Polsek Astana Anyar sedang melakukan apel pagi.
Saat itu, seorang laki-laki masuk ke dalam polsek dengan mengacungkan senjata tajam dan menerobos barisan apel.
"Dan terjadi ledakan, pelaku membawa bom. Diduga bom bunuh diri, pelaku meninggal dunia," kata Aswin.
(yoa/fra)