Jasad Keluarga Kalideres Tak Dimakamkan Diduga karena Keuangan Menipis

Ketua Tim Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) Reni Kusumawardhani menduga kondisi keuangan yang menipis menjadi alasan keluarga membiarkan jasad Rudyanto Gunawan di dalam rumah di Kalideres, Jakarta Barat.

Diketahui dari hasil pemeriksaan tim dokter forensik, Rudyanto merupakan orang yang pertama kali meninggal di rumah tersebut. Orang kedua yakni Renny Margaretha (68), Budiyanto Gunawan (68), dan Dian Febbyana (42).

Reni menjelaskan dari pelbagai temuan serta analisis, kondisi keuangan keluarga menjadi salah satu alasan jasad Rudy tidak dimakamkan.

"Rudy ini tidak dimakamkan karena, pertama, situasi keuangan sudah menipis, ini tampak dari barang bukti tabungan dan catatan keluar masuknya dana," kata Reni dalam konferensi pers, Jumat (9/12).

Reni menyebut sejak Januari, kondisi keuangan keluarga tersebut mulai berkurang karena digunakan untuk pengobatan dan menghidupi keempat anggota keluarga.

Sementara dari segi sumber dana, Reni mengatakan keluarga tersebut tak lagi memiliki pemasukan tetap. Kebiasaan sang istri untuk 'tampil' unggul di hadapan keluarga atau warga sekitar juga menjadi penyebab Rudy tak kunjung dimakamkan.

Menurutnya, anggota keluarga memilih untuk tidak memakamkan jasad Rudy lantaran khawatir tidak bisa melaksanakan pemakaman yang sesuai.

"Ekspektasi istrinya yang memiliki satu kepribadian yang ingin tampil unggul di sini menjadi tidak mampu untuk mewujudkan sebuah proses pemakaman yang sesuai standarnya," ujar Reni.

Di sisi lain, Reni mengatakan keluarga Kalideres tersebut dicurigai sudah sejak lama mengasingkan diri. Hal itu dikarenakan mereka diduga sungkan meminta pertolongan dari keluarga lain.

"Ada perilaku mengalienasi atau mengasingkan diri mereka sejak lama sekitar 20 tahunan. Sehingga komunikasi dengan kerabat sudah terputus, ini mengakibatkan mereka sungkan dan enggan untuk meminta pertolongan atau dukungan," tuturnya.

Dalam kasus ini, empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sebuah rumah di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11). Keempatnya yakni Rudiyanto, Reni Margaretha, Dian, serta Budiyanto.

Terbaru, Polda Metro Jaya resmi menghentikan penyelidikan kasus kematian satu keluarga Kalideres tersebut. Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan hal itu dilakukan usai tidak ditemukan adanya peristiwa pidana yang menyebabkan kematian satu keluarga itu.

Hengki memastikan kematian empat orang sekeluarga tersebut dalam kondisi wajar. Hanya saja, kata dia, rangkaian atau prosesi kematian para anggota keluarga tersebut memang di luar kewajaran.