Becak dan Andong Tetap Dipakai untuk Tamu Kaesang-Erina di Solo

Becak dan andong tetap akan dipakai untuk transportasi para tamu pernikahan Kaesang Pangarep-Erina Gudono di Surakarta, Jawa Tengah. Sebelumnya Direktur Lalulintas Polda Jateng Komisaris Besar Agus Suryo Nugroho sempat mengatakan rencana tersebut dibatalkan dengan alasan efisiensi.

Pernyataan Agus kemudian direvisi oleh Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Muhammad Iqbal Alqudusy. Iqbal memastikan becak dan andong hias tetap digunakan untuk sarana transportasi tamu undangan.

"Tolong diluruskan, becak dan andong tetap digunakan," katanya, Sabtu (10/12).

Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi mengatakan andong dan becak akan digunakan untuk mengangkut tamu-tamu yang tidak menginap di hotel-hotel di Solo. Pihaknya menyiapkan dua kantong parkir di Benteng Vastenburg dan Stadion Manahan untuk tamu-tamu tersebut.

"Dari Benteng Vastenburg dan Manahan disiapkan andong dan becak yang nantinya akan dilansir ke Mangkunegaran," kata Luthfi saat jump pers di Polresta Surakarta.

Sedangkan untuk tamu undangan yang menginap di hotel, panitia telah menyiapkan shuttle bus sebagai sarana tranportasi menuju Mangkunegaran. Shuttle bus tersebut diberangkatkan sesuai jadwal yang tertera di dalam undangan para tamu.

Sementara itu, Ketua Panitia Pernikahan Kaesang-Erina, Erick Thohir mengatakan pelibatan pengemudi becak dan andong ditujukan agar manfaat dari hajatan keluarga Presiden Jokowi ini bisa dirasakan masyarakat luas.

"Kami mengajak 400 becak dan 35 andong untuk ikut menyemarakan Festival Budaya dalam rangka pernikahan Mas Kaesang dan Mbak Erina. Dengan jalan ini semua merasakan kebahagian yang dirasakan kedua mempelai," kata Erick melalui pers rilis.

Rencananya, 100 becak akan disiagakan di Benteng Vastenburg yang jaraknya lebih dekat ke Pura Mangkunegaran. Sementara Stadion Manahan yang jaraknya lebih jauh akan disiapkan 300 becak dan 35 andong.