Bawaslu: Anies Boleh Sosialisasi Capres, Asal Jangan di Masjid

CNN Indonesia
Jumat, 16 Des 2022 13:29 WIB
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengimbau para bakal capres untuk menghindari kampanye Pemilu 2024 di tempat ibadah. (CNN Indonesia/Bimo Wiwoho)
Jakarta, CNN Indonesia --

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengatakan Anies Baswedan dan bakal calon presiden lainnya boleh saja melakukan sosialisasi capres menjelang Pemilu 2024 kepada masyarakat.

Namun, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengimbau para bakal capres menghindari kampanye di tempat ibadah. Ia menilai kegiatan politik praktis bisa dilakukan di luar tempat ibadah.

"Kalau orang sosialisasi bolehlah, tetapi yang penting jangan di tempat ibadah. Jangan juga bilang capres A tidak boleh solat Jumat di B. Tetap boleh, tetapi panitia kan ada, di luarlah, di pekarangan," kata Bagja di Jakarta, Jumat (16/12).

"Yang politik praktis, misalnya, 'Saya capres, pilih saya,' di masjid, ya enggak boleh," ujarnya.

Mengenai curi start kampanye, Bagja mengakui belum ada aturan hukum. Dia berkata ada masa "abu-abu" yang terjadi hari ini hingga masa kampanye pada 28 November 2023.

Dia berkata Bawaslu dan KPU akan merumuskan aturan hukum tentang itu. Bagja berkata salah satu esensi pemilu adalah keadilan untuk semua peserta.

"[Untuk kampanye pada] Desember ini sampai November 2023, hal ini harus kita atur ke depan supaya pemilu kita kondusif, tidak ada yang mendapatkan privilege begitu besar" ujarnya.

Bagja berkata aturan mengenai curi start kampanye akan rampung pada Januari tahun depan.

Sebelumnya, Anies Baswedan dilaporkan ke Bawaslu atas kegiatan kampanye di Aceh pada 2 Desember. Anies diduga mencuri start kampanye.

Bawaslu menetapkan tak ada pelanggaran dalam acara tersebut. Namun, Bawaslu menyebut Anies tak etis karena melakukan kegiatan yang menjurus ke curi start kampanye.

(dhf/pmg)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK