Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha membantah dugaan konflik internal di parpolnya usai sejumlah kader memutuskan mundur beberapa waktu terakhir.
Terbaru adalah Rian Ernest dan Michael Sianipar yang menyatakan mundur dari PSI.
Terkait dugaan konflik internal PSI yang sempat dilontarkan Michael, Giring justru menuding balik Michael sebagai pihak yang berkonflik. Giring juga meminta agar Michael introspeksi diri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Giring enggan mengungkap maksud di balik pernyataannya tersebut. Dia mengaku akan buka-bukaan soal itu setelah Pemilu 2024.
"Justru dia yang bikin konflik kok. Dia yang harusnya introspeksi diri. Nanti ada momennya kalau sudah 2024 saya cerita," kata Giring di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Jumat (16/12).
Giring juga membantah keputusan Rian Ernest mundur dari PSI disampaikan secara mendadak. Dia bilang Rian sudah menyampaikan keputusannya itu secara baik-baik ke partai.
Menurut eks vokalis Nidji itu, sejumlah kader yang memilih mundur itu tidak menyadari perjuangan tak bisa dilakukan dengan singkat.
"Dan balik lagi bisa dilihat kita masih strong, masih banyak orang yang mau bergabung dengan PSI, apalagi di seluruh Indonesia," katanya.
Setelah Tsamara Amany beberapa bulan lalu, kini PSI ditinggalkan salah satu kader muda mereka Rian Ernest. Dia mengumumkan diri mundur dari partai itu sehari usai PSI dinyatakan lolos sebagai peserta Pemilu 2024.
Politikus Rian Ernest mengundurkan diri dari PSI dan meyakini keputusan tersebut sudah tepat demi langkah politiknya ke depan.
"Melalui video ini saya menyatakan pengunduran diri saya dari PSI. Meski berat saya meyakini inilah keputusan yang benar demi langkah politik saya ke depannya," ujar Rian melalui akun Facebook pribadinya, Kamis (15/12).
Rian mengaku salah satu alasannya mundur karena merasa Indonesia memerlukan langkah-langkah politik yang lebih baik bagi.
"Negara besar dan berpotensi luar biasa seperti Indonesia perlu cara-cara berpolitik yang lebih baik," katanya.
Usai hengkang dari PSI, Rian memastikan masih tetap berkecimpung di dunia politik . Hanya saja, ia tak menjelaskan lebih lanjut jalan politik selanjutnya yang akan diambil.
Catatan redaksi: Judul berita dikoreksi pada Sabtu (17/12) pukul 10.05 WIB karena terjadi kekeliruan. Redaksi meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
(thr/kid)