SMA Bosa Yogyakarta Diserang Gerombolan OTK, Dua Satpam Terluka

SMA Bopkri 1 (Bosa) di Kotabaru, Gondokusuman, Kota Yogyakarta menjadi sasaran perusakan oleh sekelompok orang dikenal (OTK), Sabtu (23/12) pagi.

Dua petugas satpam sekolah mengalami luka akibat menjadi korban serangan gerombolan OTK tersebut ketika perusakan berlangsung.

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharjo mengatakan peristiwa ini terjadi saat satpam Bosa didatangi dua orang tak dikenal sekitar pukul 04.30 WIB.

Lihat Juga : Kapolri Perkuat Pengamanan di Sejumlah Titik Papua selama Nataru

"Dua orang (OTK) menanyakan ke satpam, anak Bosa nongkrongnya di mana," kata Timbul dalam keterangannya, Sabtu (23/12) siang.

Dua orang tak dikenal tersebut lantas melepas kabel kamera pengawas atau CCTV yang berada di gerbang utama sekolah. Keduanya kemudian pergi meninggalkan lokasi.

Setelahnya, enam orang tak dikenal kembali mendatangi Bosa dengan mengendarai sepeda motor kurang lebih pukul 05.06 WIB. Mereka lalu merangsek masuk ke dalam gerbang sekolah dan memukul dua satpam yang kini berstatus saksi.

"Masuk ke dalam gerbang sekolah dan langsung memukul saksi I di bagian wajah menggunakan helm dan memukul saksi II di bagian tangan kanan memakai besi," jelas Timbul.

Keenam orang tersebut juga merusak pos satpam serta tanaman hias. Sebelum meninggalkan lokasi, mereka sempat mengancam kedua saksi.

"Mengancam kalau melaporkan ke polisi akan dibunuh," imbuhnya.

Polisi sejauh ini masih berupaya mengidentifikasi gerombolan OTK tersebut dan mengusut peristiwa ini.

Lihat Juga : Fenomena Gangster Surabaya, Antara Eksistensi dan Perlawanan