Hujan deras disertai angin kencang di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, sejak Rabu (4/1) dini hari hingga sore mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Seorang anak perempuan berusia delapan tahun tewas tertimpa pohon.
Seksi Pengendali Operasi Penyelamatan Dinas Damkar Makassar, Idham Khalid mengatakan kejadian tersebut terjadi di Puri Pattene Permai, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.
"Informasinya ada pohon tumbang yang menimpa rumah warga. Kemudian ada tiga korban, namun satu korban anak berusia 8 tahun tewas," kata Idham, Rabu (4/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara untuk korban lainnya, yakni seorang anak laki-laki berusia 2 tahun dan seorang wanita berusia 45 tahun berhasil menyelamatkan diri setelah pohon tersebut menimpa rumahnya.
"Ibu dan anaknya laki-laki berhasil selamat tapi anaknya yang perempuan meninggal setelah tertimpa pohon yang tumbang akibat cuaca ekstrem yang terjadi di Makassar," jelasnya.
Idham menerangkan bahwa korban tewas disebabkan luka yang cukup parah tertimpa pohon di bagian kepala hingga meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Korban yang meninggal ini karena mengalami luka di bagian kepala hancur dan dada remuk," bebernya.
Saat ini, kata Idham petugas Dinas Damkar Makassar berhasil mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit.
"Petugas saat ini masih berupaya memindahkan batang pohon yang menimpa rumah korban," pungkasnya.
Cuaca ekstrem di Makassar juga membuat pohon besar menimpa sebuah rumah semi permanen yang dihuni pria lanjut usia (lansia) Daeng Gewa (80).
Warga Kelurahan Lembo, Kecamatan Tallo, Makassar tersebut tertimpa pohon saat sedang tidur di dalam rumahnya. Ia sempat terhimpit batang pohon besar sebelum akhirnya dievakuasi.
"Laporan pohon tumbang menimpa rumah warga yang kami terima sekitar pukul 08.10 WITA, sehingga kita kirim petugas rescue untuk mengevakuasi korban," kata Kadis Damkar Makassar, Hasanuddin, Rabu (4/1).
"Ada 10 orang kita kerahkan ke lokasi dan korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat," tambahnya.
Setelah berhasil dievakuasi, lansia tersebut kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.