Kasus pembunuhan dengan korban dimutilasi di Bekasi, Jawa Barat menyita perhatian publik. Korban perempuan dalam kasus tersebut bernama Angela Hindriati (54).
Kepolisian menyatakan Angela dibunuh pada November 2021. Sementara, pelaku merupakan orang terdekat korban yakni MEL alias Ecky.
Kasus ini bermula saat polisi tengah menyelidiki Ecky yang dilaporkan menghilang oleh keluarganya sejak 23 Desember 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Enam hari berselang polisi mendatangi kosan yang diduga ditempati oleh Ecky. Namun, dari penggeledahan kosan tersebut polisi menemukan mayat Angela yang telah termutilasi.
Sejak itu, sejumlah fakta-fakta baru terungkap dalam kasus ini. Berikut fakta-fakta terbaru kasus mutilasi di Bekasi:
Ecky berkenalan dengan Angela dari sebuah forum berkebun di media sosial Kaskus pada 2018. Kemudian, keduanya memutuskan untuk menjalin hubungan pada Juni 2021.
Di tahun tersebut juga Ecky tega memutilasi Angela dan menyimpan potongan tubuh Angela dalam boks kontainer.
Polisi mengatakan Ecky membunuh Angela pada November 2021 lalu. Jasad Angela kemudian disimpan Ecky di sebuah kosan di Kampung Buaran, Kecamatan Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat selama 13 bulan.
Ecky menyimpan jasad Angela di dalam boks selama 13 bulan lantaran takut aksi kejinya diketahui warga. Selain itu Ecky bingung ke mana akan membuang dan menguburkan jasad Angela.
Ecky disebut sempat membeli kopi bubuk dan beberapa mangkok sebelum meninggalkan jasad Angela di kamar kosnya. Kopi bubuk itu diletakan di ventilasi dan di dalam ruangan.
Polisi menangkap Ecky di dalam sebuah mobil bersama teman dekat perempuannya dan beberapa orang lain. Ecky ditangkap sesaat polisi menemukan jasad Angela yang sudah dimutilasi.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan Ecky kerap menjalin hubungan dengan banyak perempuan melalui aplikasi kencan Badoo.
"Iya yang bersangkutan banyak berhubungan dengan wanita-wanita melalui aplikasi Badoo," ujar Hengki dikutip detik, Sabtu (7/1).
Angela memiliki putri berinisial AL (15) yang meninggal dunia akibat terjatuh dari apartemen di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada 2018.
Kakak Angela, Turyono mengatakan AL jatuh dari lantai 33. Jasad AL ditemukan di taman dalam kondisi sudah meninggal.
Turyono menduga kematian keponakannya itu masih terkait dengan Ecky. Alasan dia, Ecky kerap menyambangi apartemen tempat Angela bersama putrinya tinggal.
(dmi/chs)