Korban Tewas Keracunan di Bantargebang Bekasi Bertambah, Jadi 3 Orang
Polisi menyatakan korban tewas diduga keracunan di Bantargebang, Kota Bekasi bertambah menjadi tiga.
"Benar bertambah tiga orang," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing saat dikonfirmasi, Jumat (13/1).
Erna menyebut satu korban tambahan ini adalah seorang perempuan berinisial YN. Ia meninggal dunia setelah sempat dirawat di RSUD Bantar Gebang.
Menurutnya, terkait penyebab kematian ketiga korban sampai saat ini masih diselidiki. Seluruh barang korban masih diteliti di laboratorium.
"Masih dalam penyelidikan," ujarnya.
Sebelumnya, lima orang yang merupakan satu keluarga ditemukan tergeletak di sebuah rumah kontrakan di daerah Bantar Gebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1). Mereka diduga keracunan dengan mulut mengeluarkan busa.
Sebelum satu korban yang dikonfirmasi tewas hari ini, dua orang lainnya telah dinyatakan meninggal lebih dulu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan peristiwa ini terungkap saat seorang warga yang mendengar suara rintihan perempuan dari rumah tersebut.
"Saksi satu dan dua melihat dua orang yang sedang tergeletak di dalam dalam rumah kontrakan di ruang tamu dalam keadaan mulutnya mengeluarkan busa," kata Zulpan dalam keterangannya, Kamis (12/7).
Warga tersebut lantas memberitahu perangkat desa setempat. Perangkat desa bersama sejumlah warga masuk ke dalam rumah tersebut dan menemukan tiga orang lainnya.
"Satu orang perempuan tergeletak di kamar belakang bersama satu anak kecil yang masih sadarkan diri dan satu orang laki-laki yang tergeletak di kamar depan. Menurut keterangan saksi satu dan dua bahwa kesemua korban telah mengeluarkan busa dari mulutnya," ujarnya.