Demokrat: Banyak yang Berusaha Jegal Koalisi Perubahan Anies

CNN Indonesia
Selasa, 31 Jan 2023 13:12 WIB
Demokrat, NasDem, dan PKS telah resmi mendukung Anies Baswedan maju sebagai calon presiden 2024. (Arsip foto DPP Partai Demokrat)
Jakarta, CNN Indonesia --

Deputi Analisa Data dan Informasi DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution mengatakan banyak pihak yang berusaha menggagalkan terbentuknya Koalisi Perubahan yang digagas partainya, NasDem, dan PKS untuk mengusung Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Sejak awal pembentukan koalisi ini membutuhkan pemikiran tenaga dan berbagai macam energi hingga Koalisi Perubahan bisa dibentuk. Dan jangan lupa banyak juga yang berusaha gagalkan terbentuknya Koalisi Perubahan yang digagas Demokrat, NasDem, dan PKS," kata Syahrial dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com, Selasa (31/1).

Syahrial mengatakan saat ini sudah ada tiga partai politik yang siap mengusung Anies sebagai capres, yakni Demokrat, NasDem, dan PKS. Ketiga parpol ini sepakat membentuk Koalisi Perubahan, meskipun belum resmi dideklarasikan.

"Tentu kita akan menunggu kapan deklarasi resmi tiga partai yang ditandatangani masing-masing ketua partai, akan dilakukan. Yang pasti jawabannya tidak akan lama lagi," ujarnya.

Secara matematis, koalisi tiga partai pendukung Anies ini telah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential treshold. Partai politik atau gabungan parpol harus memiliki 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara sah nasional pada Pemilu 2019 lalu guna mengusung pasangan calon presiden.

Partai NasDem memiliki perolehan suara sebesar 9,5 persen pada Pemilu 2019 lalu. Sementara Demokrat sebesar 7,77 persen dan PKS 8,21 persen. Secara akumulatif, tiga partai ini memiliki total suara 25,03 persen.

Bila ditilik dari perolehan kursi di DPR, NasDem memperoleh 10,26 persen. Kemudian Demokrat 9,39 persen dan PKS sebanyak 8,70 persen. Total perolehan kursi tiga parpol itu mencapai 28,35 persen.

"Maka Anies dapat dukungan kurang lebih 28 persen kursi parlemen atau presidential threshold untuk bisa maju sebagai bakal Capres 2024," ujarnya.

Sebelumnya, PKS menyatakan dukungan penuh terhadap eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024.

Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman mengatakan dukungan itu diberikan tanpa syarat calon wakil presiden. PKS tetap mendukung Anies meski tak dapat jatah kursi cawapres.

"Kami dari awal mengatakan selama cawapres yang dipilih mendongkrak kemenangan, siapapun dia, enggak harus kader PKS, PKS akan tetap di koalisi ini," ungkap Sohibul pada konferensi pers di sekitar Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (30/1).

NasDem menjadi partai pertama yang menyatakan dukungan tersebut. Mereka menggelar deklarasi di NasDem Tower, Jakarta pada Senin 3 Oktober 2022. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyatakan langsung dukungan tersebut.

Setelah itu, Partai Demokrat juga menyatakan dukungan kepada Anies. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah resmi memutuskan dukungan itu pada pekan ini.

(khr/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK