Pekik 'Presiden Selanjutnya' Sambut Kehadiran Prabowo di Acara NU

CNN Indonesia
Selasa, 07 Feb 2023 16:24 WIB
Jemaah NU menyambut meriah Prabowo Subianto saat menghadiri acara 1 Abad NU di Sidoarjo. Prabowo disebut sebagai presiden selanjutnya.
Menhan sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menghadiri peringatan 1 Abad NU di Sidoarjo, Jawa Timur. (CNN Indonesia/Farid)
Sidoarjo, CNN Indonesia --

Menteri Pertahanan RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dielu-elukan jemaah Nahdlatul Ulama (NU) saat berada di arena Resepsi Harlah 1 Satu Abad NU di GOR Delta Sidoarjo, Selasa (7/2).

Memakai kemeja berwarna putih dan kopiah hitam, Prabowo disebut-sebut Nahdliyin sebagai presiden selanjutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Presiden selanjutnya. Prabowo Presiden," teriak jemaah.

Prabowo hanya melambaikan tangan kepada para Nahdliyin di lokasi. Ia juga bergegas kembali ke mobil dan meninggalkan lokasi acara.

Ketua Umum Gerindra itu tampak didampingi oleh Sekjen Ahmad Muzani dan Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad.

Sekjen DPP Gerindra Ahmad Muzani menyatakan rasa syukur bisa hadir secara langsung dalam acara puncak peringatan 1 Abad NU. Menurutnya personel Partai Gerindra boleh dibilang paling lengkap hadir dalam acara ini.

"Selain saya, ada juga Pak Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan RI. Beliau didampingi Wakil Ketua Umum Sugiono, dan Ketua DPP Prasetyo Hadi. Ada juga Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad," kata Muzani usai acara.

Muzani menegaskan kehadiran elite Partai Gerindra dalam perhelatan akbar organisasi terbesar di dunia itu merupakan bentuk takzim kepada para kiai dan NU.

"Nahdlatul Ulama telah berkontribusi besar kepada bangsa ini. Kontribusi berupa pemikiran maupun konsep dan aksi pemberdayaan masyarakat dapat dilihat rekam jejaknya dengan terang-benderang, sejak era sebelum kemerdekaan hingga saat ini," ujarnya.

Muzani mengatakan Gerindra ingin meniru konsistensi NU dalam menciptakan berbagai program aksi pemberdayaan yang berujung pada kemaslahatan umat.

"Dan yang terpenting, meskipun NU mengalami pasang-surut dalam hubungannya dengan kekuasaan, akan tetapi konsistensi berkontribusi pada bangsa ini tak pernah surut," ucapnya

"Hal itu dibuktikan, misalnya, pemikiran tokoh Nahdlatul Ulama, Gus Dur, tentang pluralisme, pemberdayaan masyarakat, dan civil society, yang sangat mewarnai perjalanan kebangsaan di masa orde baru," lanjutnya.

NU, kata dia, juga berhasil membangun militansi di antara para kader. Menurutnya banyak sisi dari NU yang bisa dijadikan tauladan bagi Partai Gerindra.

"Oleh karena itu, pada perayaan 1 Abad NU ini, Partai Gerindra sengaja hadir lengkap," tandasnya.

(frd/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER