Korban tabrak lari, Ellyefen (53), dibuang oleh pelaku di Pancoranmas Kota Depok, Jawa Barat. Seorang saksi, Maya, sempat berpapasan dengan terduga pelaku.
Maya melihat korban dibonceng oleh pelaku dengan posisi agak miring.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang saya tahu, saya lagi jalan ke bawah, nah sudah saya lihat dari kejauhan memang dia (korban) sudah agak miring dibonceng," kata Maya kepada wartawan dikutip detikcom, Jumat (17/2).
Maya tidak tahu bahwa korban hendak dibuang oleh pelaku. Menurutnya, saat itu ada warga yang berteriak bahwa ada orang terjatuh.
"Cuma saya enggak tahu kalau itu mau dibuang. Nah, pas saya jalan terus dan papasan sama dia, di bawah ibu itu teriak 'yah jatuh'. Nah, pas saya sampai bawah terus lihat dari spion, bukannya berhenti untuk nolongin, tapi malah disingkirin kakinya, terus akhirnya jatuh di situ," tuturnya.
Saat itu Maya sedang mengendarai sepeda motornya. Dia kemudian berhenti untuk memastikan orang tersebut apakah korban dibuang atau tidak. Begitu dilihat, korban sudah tidak bergerak.
"Terus saya langsung manggilin orang di gubuk. kasih tahu kalau ada orang dibuang. Saya balik lagi, itu ibunya masih napas. Terus saya minta tolong panggilin pak RT dan akhirnya datang. Entah siapa yang datang pokoknya ada dua orang yang datang untuk nolong," ujarnya.
Maya melihat pelaku langsung tancap gas usai membuang korban. Namun dia tak melihat apakah ada luka di tubuh korban atau tidak.
Dalam kasus ini, Ellyefen ditemukan di sebuah kandang ayam di Pancoran Mas. Dia diduga dibuang pelaku yang menabraknya. Polisi sudah berhasil menangkap pelaku.
Berita selengkapnya di sini.
(detik/pmg)