Fakta-fakta David Terbaring Koma Usai Dihajar Brutal oleh Mario

Putra pengurus GP Ansor Jonathan Latumahina, David menjadi korban aksi penganiayaan brutal oleh Mario Dandy Satrio, anak pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo.

Penganiayaan tersebut membuat David tak sadarkan diri atau koma dan mesti menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Berikut fakta-fakta kasus penganiayaan brutal Mario yang bikin David terbaring koma

David dipukul berkali-kali

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam mengatakan David dipukul beberapa kali oleh Mario. 

"Terjadi peristiwa kekerasan pada anak dengan cara pelaku menendang kaki korban sehingga korban terjatuh, kemudian pelaku memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan pelaku," kata Ade dalam konferensi pers di kantornya, Rabu (22/2).

"Kemudian saat korban sudah terjatuh, pelaku menendang kepala korban. Kemudian menendang perut korban," sambung dia.

David belum sadar

Ketua LBH Ansor Abdul Qodir mengungkap kondisi David masih belum sadarkan diri sampai Kamis (23/2) petang WIB kemarin.

"Sampai jam 17.00 WIB sore ini kondisinya belum sadar," jelas Abdul kepada CNNIndonesia.com, Kamis (23/2).

Abdul memastikan David sampai saat ini masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

Dipindah ke ICU RS Mayapada

David telah dipindah dari RS Medika Permata Hijau ke RS Mayapada pada Rabu (22/2) malam.Kini, David dikabarkan dirawat di ruang ICU RS Mayapada.

Menurut unggahan di akun Instagramnya malam tadi, Ade Ary datang untuk menjenguk dan melihat kondisi David.

"Malam ini kami datang ke RS Mayapada di Kuningan, Kecamatan Setia Budi, Jakarta Selatan untuk menjenguk saudara D korban kasus kekerasan terhadap anak yang sedang kami sidik di Polres Metro Jaksel," kata Ade Ary dalam video di akun Instagramnya, dilihat pada Jumat (24/2).

"Saat ini korban sedang ditangani oleh petugas medis di rumah sakit ini. Kami tidak bisa masuk ke dalam, hanya di depan pintu ruang ICU," sambung dia.

Gus Yaqut geram

Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut menjenguk David di Rumah Sakit.

Yaqut terlihat mengenakan batik sembari melihat David dengan seksama sambil memegang kepalanya.

"Anak kader, anakku juga. Catat ini!" kata Yaqut melalui akun Instagram resmi miliknya.

GP Ansor kawal ketat

Ketua LBH Ansor Abdul Qodir mengatakan Yaqut telah menginstruksikan LBH Ansor mengawal kasus ini.

"Ketua Umum PP GP Ansor Gus Yaqut menginstruksikan kepada LBH Ansor agar terus mengawal proses hukum kasus ini, sampai semua pihak yang terlibat diproses secara hukum," sebut Abdul kepada CNNIndonesia.com, Jumat (24/2).

Abdul mengatakan proses hukum bertujuan untuk menimbulkan efek jera sekaligus menjadi pembelajaran kepada semua pihak. Menurut dia, tindak kekerasan tak seharusnya dilakukan, terlebih bagi anak di bawah umur.

"Agar dapat terwujud keadilan untuk ananda David. Bahwa kekerasan, apalagi terhadap anak sebagai korbannya, tidak dapat dibenarkan," jelas dia.

Aduan perempuan inisial A

Kasus penganiayaan ini bermula saat mantan pacar David berinisial A, mengadu ke Mario jika dirinya mendapat perlakuan kurang baik dari David.

Mendengar hal tersebut, Mario pun mendatangi David yang saat itu sedang berada di rumah temannya, R.

Lalu, terjadi perdebatan yang berujung pada penganiayaan terhadap David. Tindakan ini mengakibatkan David sampai masuk ICU.

Dalam kasus ini, Mario telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan proses penahanan.

Selain itu,Polres Metro Jakarta Selatan turut menetapkan teman Mario David Satriyo berinisial S menjadi tersangka pada kasus ini. Polisi juga mengungkap perannya adalah ikut menemani Mario saat melakukan penganiayaan.

"Berdasarkan fakta-fakta, alat bukti dan barang bukti yang kami temukan dari pendalaman penyidikan, malam ini kami telah mengalihkan status saudara SLRPL, 19 tahun, menjadi tersangka," jelas Ade Ary di Mapolres Jakarta Selatan, Kamis (23/2).