Partai Amanat Nasional (PAN) membantah Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy atau Romy yang menilai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di Pilpres 2024 sejauh ini hanya berjalan di tempat. Adapun KIB beranggotakan Partai Golkar, PAN, dan PPP.
Wakil Sekretaris Jenderal PAN Fikri Yasin menegaskan dalam dunia politik hubungan antar-partai tidak bisa dilihat hanya di permukaannya saja.
Menurut Fikri perlu banyak hal yang perlu didiskusikan antar-partai dalam menyongsong kontestasi politik Pemilu 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Agak keliru cara pandangnya kalau melihat KIB ini jalan di tempat, karena melihat sebuah koalisi partai politik tidak bisa seperti melihat pembangunan jembatan," kata Fikri saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (7/3).
Fikri tidak menampik apabila pembahasan sosok capres dan cawapres masih alot. Namun demikian, ia mengingatkan bahwa hal itu termasuk bagian dari upaya kehati-hatian koalisi agar tidak menentukan pemimpin secara asal-asalan.
"Koalisi itu terdiri dari beberapa partai politik, maka banyak dimensi yang harus dibicarakan. Sepintas bagi orang yang agak dangkal cara berpikirnya ya boleh saja. Tapi kemajuan dalam KIB ini jelas," ujar Fikri.
Romahurmuziy sempat buka suara soal potensi perpecahan KIB. Dia mengakui bahwa belum ada kemajuan berarti dari KIB meski sampai saat ini masih eksis.
Hal itu dikatakan Romy saat menjadi narasumber dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPRD PPP se-Jatim di Surabaya, Senin (6/3) kemarin.
Romy kemudian menyinggung adanya potensi KIB pecah. Dia menyebut potensi keluar masuk parpol di KIB maupun koalisi lain cukup terbuka. Sebab, dinamika politik masih sangat cair dan banyak figur potensial yang tersedia.
"Jadi kemungkinan perubahan (partai masuk atau keluar) di KIB pun masih sangat besar, baik pasangan koalisi parpolnya maupun capres-cawapresnya," ungkapnya.
Romy menambahkan, sampai saat ini dinamika politik, khususnya sosok capres-cawapres yang akan diusung KIB atau koalisi lain di Pilpres 2024 masih sangat cair.
(khr/dal)