KPK Geledah Rumah dan Kantor Bupati Kapuas

CNN Indonesia
Rabu, 29 Mar 2023 10:29 WIB
Penyidik KPK menggeledah rumah pribadi dan kantor Bupati Kapuas Ben Brahim. Sejumlah dokumen disita.
Ilustrasi. Penyidik KPK menggeledah rumah pribadi dan kantor Bupati Kapuas Ben Brahim. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman pribadi dan kantor Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Ben Brahim S Bahat terkait kasus dugaan korupsi pemotongan anggaran yang seolah-olah dianggap utang dan suap. Upaya penggeledahan itu dilakukan tim penyidik KPK pada Selasa (28/3).

"Tim penyidik telah selesai melakukan penggeledahan di dua lokasi berbeda yang ada di Kabupaten Kapuas, Kalteng. Lokasi dimaksud yaitu rumah kediaman pribadi tersangka BBSB [Ben Brahim] dan kantor Bupati Kapuas," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Rabu (29/3).

Ali menyatakan tim penyidik menemukan dan mengamankan sejumlah barang bukti berupa dokumen-dokumen yang dapat menerangkan dugaan perbuatan tersangka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penyitaan dan analisis segera dilakukan dan akan dikonfirmasi pada para saksi yang dipanggil oleh tim penyidik," ucap dia.

KPK memproses hukum Ben Brahim dan anggota DPR Fraksi NasDem sekaligus istrinya Ary Egahni Ben Bahat dalam kasus dugaan korupsi pemotongan anggaran yang seolah-olah dianggap utang dan suap.

Kedua tersangka diduga menerima uang sebesar Rp8,7 miliar. Uang itu diperuntukkan di antaranya untuk operasional pemilihan calon Bupati Kapuas dan Gubernur Kalteng termasuk pemilihan anggota legislatif yang diikuti Ary tahun 2019. Uang juga diperuntukkan untuk membayar dua lembaga survei nasional.

Ben dan Ary sudah ditahan KPK selama 20 hari pertama terhitung mulai 28 Maret hingga 16 April 2023 di Rutan Gedung Merah Putih KPK.

Mereka disangkakan melanggar Pasal 12 huruf f dan Pasal 11 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

(ryn/tsa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER