Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek atau Jalan Layang MBZ, KM 16+500, Bekasi Timur, sekitar pukul 20.42 WIB, Selasa (18/4).
"#Kecelakaan_Jalan_Layang_MBZ di Bekasi Timur KM 16+500 arah Cikampek, dalam Penanganan di lajur 2/kanan," demikian disampaikan akun Twitter resmi Jasa Marga, @PTJASAMARGA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jasa Marga menyatakan terjadi kepadatan di KM 15 sampai KM 16 imbas kecelakaan tersebut. Sementara di ruas tol daerah Karawang, Cikarang, Tambun, Cikunir lancar.
"#Jalan_Layang_MBZ Bekasi Timur KM 15 - KM 16+500 arah Cikampek PADAT, ada Penanganan Kecelakaan di lajur 2/kanan," ujarnya.
Sementara itu polisi mengimbau para pengguna jalan menggunakan jalur tol bawah untuk mengantisipasi kepadatan semakin mengular.
"Situasi arus lalu lintas terkini di Pertemuan Layang MBZ dari arah Tol JORR menuju arah Cikampek terpantau padat. Diimbau bagi pengguna jalan agar menggunakan jalur bawah," tulis akun Twitter @TMCPoldaMetro.
Belum ada informasi lebih lanjut terkait kecelakaan ini, apakah melibatkan lebih dari satu kendaraan atau kecelakaan tunggal.
Arus mudik sudah mulai terjadi sejak sore tadi. Polri pun telah menerapkan one way mulai dari Tol Cipali hingga Tol Kalikangkung.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut telah terjadi peningkatan arus kendaraan di Gerbang Tol Kalikangkung hingga hampir 300 persen pada Selasa (18/4).
Hal tersebut disampaikan Listyo usai melakukan pengecekan gelar Operasi Ketupat 2023 yang dilakukan oleh Polda Jawa Tengah.
"Khususnya di Gerbang Tol Kalikangkung tadi dilaporkan bahwa sampai dengan hari ini telah terjadi peningkatan hampir mendekati 300 persen," ujarnya kepada wartawan.
(tim/fra)