Hujan Deras Sambut Pemudik Motor Kalimalang, Tempat Berteduh Diserbu
Hujan deras mengguyur Jalan Raya Kalimalang pada Kamis (20/4) sore. Banyak pemudik motor yang melintas memutuskan untuk berteduh sejenak untuk memakai jas hujan di bawah Jalan Tol Becakayu atau di Pos Pengamanan Mudik Sumber Arta.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, hujan deras mulai turun sekitar pukul 15.38 WIB. Lalu lintas kendaraan bermotor ke arah Bekasi terpantau masih ramai lancar tanpa ada titik kemacetan yang terjadi.
Jalur yang biasa digunakan pemudik motor ke arah Jawa ini didominasi pengguna kendaraan roda dua yang terlihat membawa kardus dan boks khas pemudik. Beberapa mobil dan bus juga terlihat melintas.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan ringan turun pada malam dan dini hari di wilayah Bekasi dengan suhu berkisar pada 23-33 derajat Celcius dan kelembapan 55-95 persen.
Selain itu, pihak kepolisian juga sempat menyampaikan rencana untuk melakukan rekayasa lalu lintas one way di Jalan Raya Kalimalang apabila terjadi kepadatan yang signifikan.
Jalan Raya Kalimalang merupakan sarana pemudik untuk terhubung dengan wilayah Bekasi, Karawang, hingga wilayah Pantura untuk melanjutkan mudik ke sejumlah daerah di Jawa Tengah. Sejak kemarin malam, pemudik motor sudah tumpah ruah di ruas jalan ini.
Adapun kepolisian memastikan bakal memutarbalikan pemudik sepeda motor yang membawa muatan berlebihan sebab dinilai berbahaya. Motor seperti itu menjadi salah satu pemandangan cukup umum dalam mudik tahun ini.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan sanksi itu dilakukan untuk menertibkan para pemudik motor. Kepolisian dan institusi pemerintah lainnya menganggap motor adalah kendaraan berisiko kecelakaan dan diimbau tak digunakan mudik.
"Iya diputar balik, dihentikan diturunkan, diingatkan," kata Latif di Jakarta, Kamis (20/4).
Disampaikan Latif, pihaknya juga tetap mengawasi para pemudik motor dengan kamera tilang elektronik atau ETLE mobile, terutama yang melintas di Jalan Inspeksi Kalimalang.
(mab/ain)