Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan bakal capres yang akan diusung pihaknya pada Pilpres 2024 adalah Ganjar Pranowo yang saat ini masih Gubernur Jawa Tengah.
Nama Ganjar diumumkan secara langsung oleh Megawati pada Jumat (21/4) siang di Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat. Hari ini pun bertepatan dengan peringatan Hari Kartini.
"Pada Hari Kartini ini 21 April 2023, sekaligus tonggak perjuangan perempuan Indonesia yang nondiskriminatif, setara, dan dijamin konstitusi negara, maka pada jam 13.45 dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim menetapkan saudara Ganjar Pranowo--sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah--sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai Calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati itu dalam pengumuman yang juga disiarkan secara langsung oleh saluran Youtube PDIP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam paparannya, Megawati mengatakan RA Kartini ditetapkan Presiden pertama RI Sukarno sebagai pahlawan kemerdekaan nasional karena telah menjadi sosok pembebas, dan pelopor untuk mengangkat harkat dan martabat kaum perempuan.
"Kata Bung Karno, perempuan adalah jalan peradaban," ujarnmya.
Lihat Juga : |
Ganjar yang merupakan kader PDIP dalam beberapa waktu terakhir memang kerap disebut bakal maju pada Pilpres 2024. Di antara kader PDIP lain, nama Ganjar pun terbilang yang paling moncer elektabilitasnya setidaknya setahun terakhir di sejumlah survei lembaga secara berkala.
Teranyar pada riset Indikator Politik yang dirilis 19 April lalu mendapati Ganjar memiliki elektabilitas 19,8 persen--kedua setelah Ketua Umum Gerindra yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Senada pula pada hasil survei LSI yang dirilis pada 9 April di mana Ganjar ada di urutan kedua setelah Prabowo dengan elektabilitas 26,9 persen.
Sementara riset SMRC yang dirilis pada 15 April lalu mendapati elektabilitas Ganjar sebagai yang tertinggi yakni 16,5 persen, disusul Prabowo sebesar 16,3 persen.
Dua bulan lalu, Ganjar menempati posisi teratas di survei elektabilitas calon presiden 2024 yang dirilis Litbang Kompas, Rabu (22/2).
Litbang Kompas menyebut elektabilitas Ganjar disebut konsisten naik dari Januari 2022 sampai Januari 2023. Pada Januari 2022, elektabilitas Ganjar mencapai 20,5 persen. Kemudian pada Juni 2022, naik menjadi 20 persen. Lalu, Oktober 23,2 persen dan terus naik pada Januari 2023 dengan elektabilitas mencapai 25,3 persen.
Lihat Juga : |