Covid-19 Jatim Meningkat Signifikan, Dua Kasus Arcturus Terdeteksi

CNN Indonesia
Selasa, 25 Apr 2023 20:18 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat waspada karena kasus Covid-19 tengah meningkat signifikan beberapa hari terakhir.
Ilustrasi deteksi virus Covid. Kasus Covid-19 di Jawa Timur dilaporkan meningkat signifikan beberapa hari terakhir. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Surabaya, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat waspada karena kasus Covid-19 tengah meningkat signifikan beberapa hari terakhir. 

Ia menjelaskan, berdasarkan ada tambahan 119 kasus baru pada 24 April kemarin.

"Kemarin ada 119 kasus Covid-19 baru yang terkonfirmasi di Jatim," kata Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Selasa (25/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penambahan itu membuat kasus aktif positif Covid-19 di Jatim saat ini mencapai 697 kasus, sementara kasus kumulatif Covid-19 di Jatim sejak 2020 mencapai 641.307 kasus.

Bertambahnya kasus positif harian ini juga menjadi yang terbanyak sejak 12 April 2023, dengan penambahan kasus harian sebelumnya hanya 30-50 per-hari. 

Dilihat dari penilaian situasi Pandemi Covid-19 di Indonesia per 24 April 2023 juga, positivity rate di Jatim mencapai 10,32 persen, melebihi ambang batas yang ditentukan WHO sebesar 5 persen.

"Ini harus menjadi catatan kewaspadaan kita semua," katanya.

Meskipun demikian, BOR atau keterisian rumah sakit di Jatim masih berada di ambang memadai yaitu 6,29 persen, sejak tanggal 30 Maret hingga 19 April 2023.

Mantan Menteri Sosial RI ini juga mengatakan, ada 125 penambahan kasus sembuh di Jatim per 24 April 2023, sehingga total kasus sembuh di Jatim mencapai 608.239. Sementara untuk kasus kematian bertambah satu kasus, sehingga secara kumulatif menjadi 32.381 kasus.

Arcturus terdeteksi di Jatim

Selain mengingatkan kewaspadaan, Khofifah juga mengungkap ada dua kasus subvarian baru Covid-19 yang dikenal dengan sebutan Arcturus terdeteksi di Jatim. Dia meminta warganya tak panik.

"Selain itu, dilaporkan bahwa terdapat dua varian Arcturus yang ditemukan di Jatim. Meskipun demikian, saya harap semua tetap tenang, karena kebanyakan kasus baru yang sudah divaksin booster gejalanya ringan," katanya.

Khofifah pun meminta seluruh masyarakat agar tidak lengah terhadap kasus Covid-19, khususnya saat berwisata atau berkegiatan selama momentum libur lebaran.

Dia berharap masyarakat tetap mengikuti anjuran pemerintah dalam menghadapi ancaman Covid-19, yaitu tetap menjalankan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker bila sedang merasa sakit atau bergejala serta punya komorbid.

Khofifah mengatakan, kewaspadaan semua pihak utamanya para dokter dan tenaga kesehatan tetap harus siaga.

"Tentu kami semua tidak ingin keadaan kembali memburuk. Karena semua usaha telah kita lakukan bersama untuk bangkit dari Covid-19," katanya.

Khofifah juga kembali mengingatkan masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi Covid-19, baik dosis pertama hingga booster kedua.

"Saat ini penyebaran Covid mulai agak meningkat, namun kita tidak perlu menyikapinya secara berlebihan. Dan untuk itu saya mengingatkan kembali pentingnya vaksinasi, baik vaksinasi pertama dan kedua, maupun booster yang pertama dan kedua," katanya.

(frd/vws)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER