DPC Partai Demokrat Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mengatakan tujuh kadernya keluar dan memutuskan untuk pindah ke NasDem.
Ketua DPC Demokrat Purwakarta Asep Chandra mengatakan semuanya telah mengajukan pengunduran diri.
"Jadi hanya tujuh orang, mereka pindah ke Partai NasDem. Tapi saya pastikan kalau ratusan itu tidak ada, karena yang saya terima tujuh orang," kata Asep saat dihubungi CNNIndonesia.com, Jumat (5/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asep mengaku sudah memprediksi tujuh orang itu akan keluar dari Demokrat. Dia menyebut mereka adalah pengurus DPC Demokrat Purwakarta yang lama.
Dia juga menyebut kader-kader yang baru keluar itu tidak menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebelum mengundurkan diri.
"Saya rasa mereka tidak melaksanakan tupoksinya, tapi saya biarkan, tidak apa-apa. Misalkan ketika ada ketidakpuasan mereka tidak pernah sampaikan," kata dia.
Asep membantah ada ratusan kader Demokrat Purwakarta yang keluar. Dia menegaskan hanya tujuh orang dan memutuskan pindah ke NasDem.
Mengenai isu ratusan kader Demokrat Purwakarta yang beredar, Asep berencana membawa ke ranah hukum.
"Saat ini ya banyak yang istilahnya emosi, tapi saya redam. Setelah saya koordinasi dengan pengurus DPC dan DPAC, Insha Allah akan [proses hukum], mungkin lanjutan," kata Asep.
Lihat Juga : |
Salah satu kader Demokrat Purwakarta yang menyatakan mundur adalah Rini Meilani, Ketua Srikandi yang juga Wakil Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Purwakarta. Dia menanggalkan baju hingga membuat surat pernyataan pengunduran diri.
Salah satu Ketua DPAC Kecamatan Cibatu Ade Winarto juga mengamini pernyataan Rini. Dirinya merasa tidak nyaman dan tak sejalan dengan sikap Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Purwakarta.
(khr/bmw)