Geledah Kemensos 8 Jam, KPK Bawa Dokumen dan Laptop Kasus Beras Bansos

CNN Indonesia
Selasa, 23 Mei 2023 21:38 WIB
Stafsus Mensos mengatakan tim KPK melakukan giat penggeledahan setidaknya selama delapan jam pada Selasa siang hingga sore terkait kasus beras bansos, Selasa.
Ilustrasi program beras bansos di lingkungan Kemensos. (Dok. Kemensos)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di lingkungan Kantor Kementerian Sosial (Kemensos), Salemba, Jakarta Pusat terkait pengusutan kasus beras bansos itu disalurkan untuk keluarga penerima manfaat program keluarga harapan tahun 2020-2021.

Merespons penggeledahan yang dilakukan pada Selasa (25/5), Kemensos menyatakan kegiatan penggeledahan terkait dugaan kasus tipikor beras bansos itu berlangsung dari sekitar pukul 10.00 - 18.00 WIB hari ini.

"Memang benar tadi ada tim penyidik KPK yang datang ke Kemensos mulai jam 10 sampai jam 18. Itu terkait dengan pekerjaan penyaluran bansos beras untuk KPM (keluarga penerima manfaat) PKH tahun 2020 di Kementerian Sosial," kata Stafsus Menteri Sosial bidang Komunikasi dan Media Massa Don Rozano Sigit Prakoeswa dalam konferensi pers di Kantor Kemensos, Jakarta, Selasa malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Don mengatakan pihaknya pun kooperatif terhadap tim penyidik KPK yang melakukan tugasnya. Dia pun mengonfirmasi perihal sejumlah dokumen dan alat yang diminta dan dibawa tim KPK terkait penyidikan tersebut.

"Dokumen-dokumen kami serahkan, alat-alat yang mereka minta kami serahkan," kata dia. "Ada notebook, ada handphone, ya kami kooperatif saja."

Sebelumnya saat mengonfirmasi penggeledahan di Kemensos, Kepala Bagian Pemberitaan Ali Fikri mengisyaratkan soal pengumuman tersangka dalam kaus tersebut. Kegiatan itu menurut Ali dilakukan dalam rangka mengumpulkan dan melengkapi barang bukti atas dugaan kasus korupsi itu.

"Pada saatnya nanti kami akan sampaikan pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Konstruksi perkara ini secara utuh dan lengkap termasuk pasal-pasal yang diterapkan," kata Ali dalam keterangannya, Selasa petang.

Ali selanjutnya memastikan KPK masih akan terus bekerja dan melakukan proses penyidikan perkara ini. Ia pun meminta publik menunggu penjelasan lebih lanjut yang nantinya akan disampaikan oleh mereka.

"Kami akan sampaikan perkembangan dari kegiatan dimaksud setelah memastikan seluruh prosesnya telah selesai dilakukan oleh tim penyidik KPK," ujarnya.

Sebelumnya, KPK dikabarkan menetapkan mantan Direktur Utama TransJakarta Kuncoro Wibowo jadi tersangka kasus korupsi penyaluran beras bansos tahun 2020-2021.

Beberapa waktu lalu, sumber CNNIndonesia.com di KPK mengatakan Kuncoro Wibowo yang belum lama mundur dari kursi Dirut TransJakarta sudah jadi tersangka.

"M Kuncoro Wibowo tepatnya. Sprindik [Surat Perintah Dimulainya Penyidikan] naik bulan Februari," kata sumber tersebut.

Ali Fikri pun tak membantah kabar tersebut. Ia hanya menyatakan kasus ini berawal dari pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti KPK.

(mab/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER