Mengenal Tim 8 Anies yang Telah Kantongi Satu Nama Cawapres

'Tim Delapan' dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung bakal capres Anies Baswedan belakangan ini menjadi sorotan usai merampungkan satu kandidat bakal cawapres untuk Pilpres 2024.

Tim kecil ini bertugas menggodok calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies. Anggota tim berasal dari perwakilan Anies dan tiga partai koalisi yakni NasDem, Demokrat, dan PKS. Mereka tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

NasDem mengutus dua Ketua DPP-nya untuk ikut dalam tim 8 itu yakni Sugeng Suparwoto dan Willy Aditya. Kemudian dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diwakili Wakil Ketua Majelis Syuro Sohibul Iman dan Ketua DPP Al-Muzammil Yusuf. Lalu dari Partai Demokrat diwakili Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya dan Iftitah Sulaiman Suryanegara.

Sementara dari perwakilan Anies di Tim Delapan itu adalah mantan Menteri BUMN Sudirman Said dan Dadang Dirgantara.

Lihat Juga : HUT ke-496 DKI, Tarif Transjakarta dan MRT Rp1 Besok

Sohibul Iman pada 24 Mei 2023 lalu sempat mengungkapkan cawapres Anies telah mengerucut lima nama.

Sohibul menyebut tiga dari lima nama cawapres yakni Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Gubernur Jawa Timur Khofifah IndarParawansa.

Kemudian per Rabu (21/6) ini, Tim 8 KPP Sugeng Suparwoto mengatakan pembahasan cawapres Anies sudah mengerucut satu nama. Sugeng tak menyebut siapa mama cawapres Anies tersebut.

Ia mengatakan kemungkinan deklarasi capres-cawapres koalisi perubahan akan digelar usai Anies Baswedan pulang menunaikan ibadah haji.

"Satu nama sudah di kantong Bacapres Anies," klaim Sugeng.

Lihat Juga : Heru Budi Janji Tertibkan Penyewaan Rumah Dp 0 Persen di Jaktim

Sudirman Said mengatakan Anies dan Tim 8 kini tidak lagi membahas soal bakal cawapres yang akan mendampinginya. Mereka, kata dia, sudah melangkah lebih maju ke tahapan implementasi strategi pemenangan dan taktis pelaksanaan.

Sudirman mengatakan Anies menugaskan agar Tim 8 mulai mempersiapkan langkah kongkret seperti pembentukan tim pemenangan nasional.

"Pak Anies meminta agar Tim 8 mulai terus bergerak maju memikirkan hal-hal teknis. termasuk melengkapi struktur Tim Pemenangan Nasional, kegiatan bersama tiga Partai koalisi dan opsi waktu deklarasi pasangan Capres dan Cawapres," kata Sudirman.