PDIP Soal Rekonsiliasi Megawati-SBY: Tak Ada Problem dengan Demokrat

CNN Indonesia
Kamis, 22 Jun 2023 14:09 WIB
Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan pihaknya terbuka dengan wacana rekonsiliasi antara Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat SBY dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan pihaknya terbuka dengan wacana rekonsiliasi antara Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Said menegaskan PDIP tidak punya masalah apapun dengan Demokrat dan SBY.

"Tidak ada problem apapun PDIP dengan Demokrat, clear," kata Said di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (22/6).

Said menjelaskan PDIP telah membuka diri untuk rekonsiliasi. Hal ini dimulai dengan pertemuan antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dengan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Senayan beberapa waktu lalu.

Puan, kata Said, ketika bertemu AHY turut menyampaikan pesan Megawati Soekarnoputri kepada AHY dan SBY. Menurutnya, proses rekonsiliasi tak melulu harus ditunjukkan kepada publik.

"Kami membuka diri seluas-luasnya," ujarnya.

Said mengatakan permintaan adanya pertemuan antara SBY dan Megawati tidak perlu direkayasa. Ia berharap kedua elite ini melakukan komunikasi dengan jalurnya masing-masing.

Ia meyakini baik Megawati, SBY dan Presiden Joko Widodo punya jalur sendiri untuk membuka komunikasi.

"Biarkan lah ini bergulir sebagai sebagaimana adanya natural alami tidak perlu kita rekayasa. Harus ketemu si A si B karena setiap pemimpin pasti punya jalur komunikasi masing-masing," ujarnya.



Sebelumnya Ketua DPP Demokrat Herman Khaeron menunggu kesediaan Megawati untuk bertemu dan berekonsiliasi dengan SBY. Menurutnya, SBY mengaku siap untuk bertemu dengan Megawati.

Herman menilai momentum pertemuan AHY dengan Puan mestinya bisa menjadi pintu rekonsiliasi kedua partai.

Di sisi lain, SBY berkicau lewat akun Twitternya. Ia mengaku bermimpi bersama-sama Megawati, Presiden Jokowi, serta Presiden ke-8 RI, berangkat dengan kereta api menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di perjalanan, ketiganya menyapa hangat rakyat Indonesia yang pernah mereka pimpin dengan penuh kesungguhan hati.

(rzr/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK