Dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-219 Kabupaten Klaten, Bupati Sri Mulyani bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten melakukan ziarah ke makam tokoh-tokoh pendahulu Klaten, Kamis (27/7). Ziarah ini dilakukan sehari sebelum puncak Hari Jadi Klaten pada Jumat (28/7) besok.
Dalam kegiatan tersebut, Sri Mulyani didampingi Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya dan jajaran Forkopimda Klaten. Turut dalam rombongan, unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Klaten.
"Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Hari Jadi ke-219 Kabupaten Klaten, saya bersama jajaran Forkopimda berziarah ke makam-makam tokoh pendahulu Klaten," ujar Sri Mulyani.
Kegiatan dimulai dengan berziarah ke makam Kyai Mlati. Kyai Mlati merupakan sosok yang tinggal di wilayah yang jadi cikal bakal Kabupaten Klaten atau pembuka wilayah Klaten yang dulu masih berupa hutan belantara. Diperkirakan Kyai Mlati berdiam di wilayah Klaten pada tahun 1700 masehi.
Di kompleks makam Kyai Mlati di Kampung Sekalekan, Kelurahan Klaten, Kecamatan Klaten Tengah ini juga terdapat makam istri Kyai Mlati dan kakak Kyai Mlati, Ki Danareksa.
Dari sini jajaran Forkopimda Klaten melanjutkan ziarah ke makam Panembahan Agung Kajoran, di Desa Jimbung, Kecamatan Kalikotes. Di kompleks tersebut, Bupati dan rombongan berziarah ke makam Bupati Klaten pertama, K.R.T. Mangoendilogo dan bupati kedua, K.R.T. Soerodirjo (1852-1860).
Usai kegiatan di Desa Jimbung, rombongan melanjutkan perjalanan ke kompleks makam Sunan Pandanaran, Desa Paseban, Kecamatan Bayat. Sunan Pandanaran atau Sunan Bayat merupakan tokoh penyebar agama Islam di Jawa dan kemudian mendirikan pusat dakwah Islam di wilayah Bayat.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati dan jajaran Forkopimda Klaten turut serta dalam acara kenduri yang digelar di pendapa dalam kompleks makam Sunan Pandanaran.
Kegiatan ziarah lantas ditutup dengan mengunjungi makam K.R.T. Mangoendilogo II di Desa Semangkak, Kecamatan Klaten Tengah. K.R.T. Mangoendilogo II merupakan bupati keempat yang memerintah di wilayah Klaten pada 1867-1870.
"Tentunya kami selaku generasi penerus ini senantiasa mampu, kuat, sehat untuk membangun kabupaten Klaten ke depan yang lebih keren, lebih maju, mandiri dan sejahtera," ungkap Sri Mulyani.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan di Hari Jadi ke-219 ini, tersemat doa agar masyarakat Klaten semakin sejahtera. Ia juga mengajak seluruh masyarakat bersama dengan Pemkab Klaten turut serta membangun Klaten.
"Saiyeg saekoproyo bahwa saya tidak mungkin bisa sendiri membangun Klaten tapi seluruh unsur yang ada harus terlibat, mempunyai kewajiban dan mempunyai hak yang sama dalam membangun kabupaten klaten, atau kata lainnya adalah bersatu untuk gotong royong," pungkasnya.
(adv/adv)