Kronologi 3 Warga di Nduga Papua Tewas Diduga Ditembak KKB
Tiga orang warga dilaporkan meninggal usai penembakan yang diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Komplek Yosoma, Jalan Batas Batu, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Rabu (16/8).
Mereka yang meninggal tewas terdiri dari dua warga asli Papua dan satu warga pendatang. Selain itu, dua unit mobil juga dilaporkan terbakar dalam peristiwa itu.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan awalnya tiga warga itu bergerak dari Batas Batu menuju Kota Kenyam sejak sore.
Namun, ketiganya belum tiba di tujuan hingga malam hari. Personil gabungan TNI-Polri segera merespon laporan tersebut dan melakukan penyisiran.
"Ketika personil gabungan tiba di TKP, mereka menemukan tiga korban warga sipil dalam kondisi sudah meninggal dunia," kata Benny dalam keterangan tertulis, Kamis (17/8).
Ia menjelaskan identitas ketiga korban adalah Steven Didiway, Michael Rumaropen, dan Samsul Ahmad. Polisi lalu mengevakuasi jenazah para korban ke Puskesmas Kenyam untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Nduga Kompol Vinsensius Jimmy Parapaga menjelaskan selain ditembak, para korban juga dianiaya hingga mengalami luka-luka di tubuh.
"Kejadian berawal saat truk yang ditumpangi para korban dihentikan dan dibakar. Kami menekankan bahwa pihak Kepolisian sedang berupaya mengidentifikasi dan menangkap para pelaku yang terlibat dalam insiden ini," katanya.
Ia mengatakan situasi di Kota Kenyam dalam keadaan kondusif. Meskipun, personil gabungan TNI-Polri tetap berada dalam status siaga 1 untuk mengantisipasi kemungkinan aksi lanjutan.
"Polres Nduga berkomitmen untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat serta mengusut tuntas kasus ini untuk membawa pelaku ke pengadilan. Penyelidikan masih terus berlangsung untuk mengungkap latar belakang dan motif," katanya
(yoa/arh)