PAN Klaim Endus Manuver PKB Mau Dukung Anies Sejak Awal

CNN Indonesia
Jumat, 01 Sep 2023 03:40 WIB
PAN klaim sudah endus manuver PKB sebelum Demokrat sebut Cak Imin jadi bakal cawapres Anies Baswedan yang didukung koalisi sebelah.
PAN klaim sudah endus manuver PKB sebelum Demokrat sebut Cak Imin jadi bakal cawapres Anies Baswedan yang didukung koalisi sebelah. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengklaim sudah 'mengendus' manuver PKB yang ingin mendukung duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk Pilpres 2024.

Kendati demikian, Viva Yoga tak mendetailkan hal-hal yang membuatnya sudah mengetahui manuver tersebut. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rasanya kami sudah mengetahui dari awal," kata Viva di Bentara Budaya Jakarta, Kamis (31/8).

Namun, Viva pada akhirnya menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada PKB terkait dukungan capres. Dia mengatakan hal tersebut hak setiap partai dan dirinya tak ingin mencampuri keputusan internal Cak Imin Cs.

"Itu menjadi hak dari parpol masing-masing. Kami tidak bisa mencampuri urusan rumah tangga parpol. Karena masing-masing punya kebijakan, punya mekanisme pengambilan keputusan," ujarnya.

[Gambas:Video CNN]



Viva pun mengaku tak masalah jika PKB ingin keluar dari koalisi Indonesia Maju. Dia menyebut koalisi akan berkumpul dan membicarakan isu tersebut secara kekeluargaan.

"Kami sangat menghargai terhadap sikap PKB seandainya keluar daei koalisi pendukung pak Prabowo tapi kami akan bicarakan secara baik-baik," kata dia.

PKB merupakan partai yang paling awal mendeklarasikan dukungan bagi capres usungan Gerindra Prabowo Subianto, sejak Agustus 2022 dua partai itu bersatu dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.

Hingga anggota koalisi itu bertambah dengan hadirnya PAN dan Golkar dan namanya berubah jadi Koalisi Indonesia Maju pada Senin (28/8).

Beberapa hari setelah perubahan nama tersbeut, Partai Demokrat menyampaikan situasi terkini terkait perkembangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengatakan NasDem dan PKB telah sepakat kerja sama di Pilpres 2024. Menurutnya, kedua partai juga sepakat mengusung Anies dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Riefky mengaku mendapat informasi tersebut dari Sudirman Said, yang merupakan tim 8 Anies. Menurutnya, keputusan Anies itu sepihak dan atas inisiatif Ketua Parta NasDem Surya Paloh.

"Kemarin 30 Agustus 2023, kami mendapatkan informasi dari Sudirman Said mewakili capres Anies Baswedan bahwa Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai NasDem dan PKB untuk mengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar," ucap Riefky dalam keterangan resmi, Kamis (31/8).

Namun, baik NasDem maupun PKB hingga saat ini belum mengeluarkan sikap resmi soal kabar yang disampaikan rekan koalisinya itu.

Terpisah, Ketum NasDem Surya Paloh mengatakan pemasangan Anies dan Cak Imin belum diformalkan. Menurutnya, hal itu masih menunggu pembahasan satu hingga dua hari lagi.

(yla/chri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER