Polisi Terima Info Acara NasDem di Surabaya: Konsolidasi Pemilu

CNN Indonesia
Jumat, 01 Sep 2023 22:30 WIB
Polisi konfirmasi dapat pemberitahuan acara NasDem di Surabaya pada Sabtu (2/9). Dalam surat disebut untuk konsolidasi Pemilu, bukan deklarasi Anies-Cak Imin.
Polisi konfirmasi dapat pemberitahuan acara NasDem di Surabaya pada Sabtu (2/9). Dalam surat disebut untuk konsolidasi Pemilu, bukan deklarasi Anies-Cak Imin. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polrestabes Surabaya mengatakan sudah menerima surat pemberitahuan acara yang bakal digelar DPP Partai NasDem di sebuah hotel di Surabaya, Sabtu (2/9).

Kendati demikian, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce tak menjelaskan acara tersebut terkait rencana deklarasi calon presiden Anies Baswedan dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

Ia mengatakan surat itu hanya menyinggung konsolidasi Pemilu oleh NasDem.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Surat yang masuk dari DPP Partai NasDem," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce saat dikonfirmasi, Jumat (1/9).

"Perihal pemberitahuan konsolidasi Pemilu," ungkapnya.

[Gambas:Video CNN]


Sebelumnya, Anies dan Cak Imin akan menggelar deklarasi sebagai pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden di Surabaya, pada Sabtu (2/9).

Salah satu sumber CNNIndonesia.com yang merupakan petinggi parpol di internal koalisi Anies mengatakan deklarasi itu akan digelar di Hotel Majapahit, Surabaya.

"Akan ada deklarasi esok di Surabaya, Anies-Cak Imin. Sudah dikabari untuk ke Surabaya besok. [Deklarasi] di Hotel Majapahit," kata sumber kepada CNNIndonesia.com, Jumat (1/9).

Sejumlah petinggi PKB pun mulai berdatangan ke Kantor DPW PKB Jawa Timur, Surabaya. Salah satunya Wakil Ketua Umum bidang Ideologi dan Kaderisasi, M Hanif Dhakiri.

Hanif mengatakan pihaknya akan melakukan finalisasi hasil Rapat Pleno DPP PKB, yang memutuskan menyambut baik tawaran kerja sama NasDem.

"Kami nanti akan finalisasi dari tawaran kerja sama NasDem yang tadi pagi kami bahas kan," kata Hanif di Kantor DPW PKB Jatim, Surabaya, Jumat (1/9).

Hal itu juga dilakukan setelah Majelis Tinggi Partai Demokrat membatalkan dukungan mereka terhadap Anies di Pilpres 2024. Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengatakan hal itu buat Tim 8 otomatis bubar.

"Soal Tim 8 otomatis bubar karena kita enggak di situ," ujar Andi usai mengikuti rapat bersama Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di Cikeas, Bogor, Jumat (1/9).



Andi menegaskan Partai Demokrat tak lagi berada di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) karena terjadi pengingkaran kesepakatan yang dibangun selama ini.

"Dengan keputusan menyatakan tidak lagi berada di KPP dengan demikian tidak lagi juga mendukung Anies capres, kami tidak lagi juga terikat dengan piagam kerja sama koalisi," ujarnya.

(dis/chri)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER