Jaga Kondusifitas Pemilu 2024, Forkopimda Jateng Gelar Rakor

Advertorial | CNN Indonesia
Senin, 04 Sep 2023 19:00 WIB
Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kegiatan rapat koordinasi (Rakor) Forkopimda.
Sejumlah kepala daerah di Jawa Tengah menghadiri Rakor Forkopimda Jelang Pemilu 2024. (Arsip Pemkab Klaten)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kegiatan rapat koordinasi (Rakor) Forkopimda. Rakor ini bertempat di Wisma Perdamaian Kota Semarang, Senin (03/9).

Dalam Rakor bertajuk "Menjaga Kondusifitas Wilayah Jawa Tengah dalam rangka Sukses Pemilu Serentak Tahun 2024 di Jawa Tengah" dihadiri oleh semua Forkopimda Provinsi Jawa Tengah, Forkopimda Kabupaten/ Kota, serta instansi terkait.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan guna membahas masalah-masalah aktual menyambut Pemilu 2024 agar dapat kemudian ditangani. Dirinya menyebut 2024 merupakan tahun yang rawan mengingat terdapat pilres, pileg, dan pilkada serentak.

"Tentu menyambut Pemilu 2024 ada beberapa poin-poin yang kita rasa penting yang perlu kita cermati yaitu salah satunya pemungutan suara Pemilu serentak 2024. Yang mana akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 hari Rabu, kita akan memilih Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan kabupaten/kota," ujarnya.

Kemudian, ada juga pemungutan suara Pilkada serentak untuk memilih gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota. "Selanjutnya juga ada penyelenggaraan dan pengawasan pemilu dan Pilkada pada tahun 2024," tuturnya.

Untuk itu, Taj Yasin meminta Forkopimda Jawa Tengah harus mendorong unsur pemerintah hingga masyarakat bersama-sama mensukseskan pemilu 2024. Kemudian, ia juga mengajak para pemerintah daerah untuk menjaga kondusifitas daerahnya masing-masing.

"Kita juga harus mendorong seluruh aktor sukses pemilu dari unsur pemerintah hingga masyarakat untuk mewujudkan pelaksanaan pemilu dan Pilkada kondusif, aman, damai, tertib dan lancar. Dan untuk isu-isu strategis yang menjadi potensi permasalahan, saya harapkan kita bisa tekan bersama untuk menjaga pelaksanaan pemilu di Jawa Tengah," imbuhnya.

advBupati Klaten, Sri Mulyani, saat menghadiri Rakor Forkopimda. Foto: Arsip Pemkab Klaten.

Sementara Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menyampaikan Forkopimda di provinsi maupun kabupaten/ kota harus kompak dan memperkuat daerahnya jangan sampai hal-hal yang dipaparkan oleh Binda Jawa Tengah tentang kerawanan pemilu 2024 terjadi.

Ganjar meminta seluruh Forkopimda dapat menjaga kondusifitas daerahnya masing-masing agar penyelenggaraan pemilu 2024 berlangsung aman.

"Seperti yang dipaparkan oleh Binda Jawa Tengah tentang antisipasi kerawanan dari kacamata intelijen dalam mensukseskan pemilu 2024. Ada kerawanan kelompok radikal dan teror menjelang pemilu 2004 serta potensi ancaman polarisasi masyarakat menjelang pemilu 2004, ini kita harus antisipasi. Jangan sampai ini terjadi," ujar Ganjar.

"Tugas kita adalah membikin pemilihan ini aman, mau pileg yang aman, pilpres yang aman, dan kelak pilkadanya aman. Tapi saya sangat percaya forkopimda di Jawa Tengah ini kompak, kalau forkopimdanya kompak beres insyaallah," ujarnya.

(adv/adv)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER