Panglima TNI Duga Prajurit Lawan Arah di Tol MBZ Minum Obat Penenang

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan anggota berinisial GDW (29) habis meminum obat sebelum peristiwa melawan arah yang diduga memicu kecelakaan beruntun di Tol Layang MBZ.

"Dari awal kemarin itu dia terkena obat-obatan lah. Habis minum obat-obatan mungkin, obat penenang apa gitu mungkin, bagaimana seperti itu," kata Yudo di Mabes TNI, Jakarta Timur, Selasa (12/9).

Ia mengatakan prajurit itu masih diperiksa di RSPAD Gatot Subroto. Dari hasil pemeriksaan, POM TNI akan memutuskan proses hukum kepada yang bersangkutan.

Yudo memastikan sanksi lebih berat akan dikenakan jika prajurit itu mengonsumsi narkoba.

Lihat Juga : Panglima TNI Kirim PM ke Rempang, Pastikan Prajurit Tak Terlibat

"Tapi nanti hasilnya dari RSPAD akan dibuka karena apa itu, apa yang diminum kok sampai naik mobil itu bisa balik lagi dan tabrakan dengan yang lain. Memang enggak normal kalau seperti itu," katanya.

GDW (29) diduga memicu kecelakaan beruntun di Tol MBZ karena menyetir melawan arah, Sabtu (9/9) pagi.

Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satlantas Polres Metro Bekasi Inspektur Satu (Iptu) Carmin menjelaskan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Saat kejadian, GDW yang mengendarai minibus, memutar balik di atas Tol MBZ.

Lihat Juga : Panglima Larang Purnawirawan Pakai Atribut TNI untuk Kampanye

Sebanyak tujuh kendaraan mengalami kecelakaan beruntun. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tetapi satu orang dilaporkan luka berat dan dua orang mengalami luka ringan.