Ratusan Polisi Gerebek Kampung Bahari, 34 Orang Ditangkap
Sebanyak 204 personel polisi dari berbagai satuan menggerebek Kampung Bahari, Jakarta Utara, lokasi yang kerap dijadikan sebagai sarang peredaran narkoba, Selasa (26/9) hari ini.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan dalam penggerebekan ini ratusan personel itu menyusuri setiap gang yang ada di Kampung Bahari.
"Tiap sudut, gang-gang, dan kos-kosan yang diduga jadi tempat transaksi (pemakaian) narkoba kami geledah," kata Gidion dalam keterangan.
Gidion mengatakan pihaknya turut menangkap 34 tersangka terkait kasus penyalahgunaan dan peredaran narkotika.
"Tentunya (para tersangka) akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku agar ada efek jera," ujarnya.
Selain para tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti dalam penggerebekan tersebut, antara lain 1,6 kg sabu; 5,7 kg ganja kering, bong atau alat isap sabu, hingga berbagai jenis senjata.
"Sepucuk senapan angin, dua pucuk senjata PCP berikut enam pelontar anak panah, tiga pucuk air softgun," ucap Gidion.
Gidion menuturkan penggerebekan ini dilakukan sebagai bentuk respon atas aduan masyarakat yang resah dengan peredaran narkoba dan aksi tawuran di Kampung Bahari ini.
"Upaya ini untuk menekan angka kriminalitas di lokasi yang dianggap rawan," pungkasnya.
Ratusan polisi yang terjun dalam penggerebekan Kampung Bahari berasal dari satuan Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Utara, Polsek Tanjung Priok, Polsek Pademangan, Polsek Cilincing, Polsek Koja, Tim Patroli Presisi dan Samapta Polres Metro Jakarta Utara.
(dis/gil)