Kabut Asap Ganggu Penerbangan di Bandara Jambi, Pesawat Sulit Mendarat

CNN Indonesia
Rabu, 04 Okt 2023 17:32 WIB
Ilustrasi. Kabut asap ganggu sejumlah penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi. (ANTARA FOTO/Yusran Uccang)
Jambi, CNN Indonesia --

Kabut asap yang menyelimuti Kota Jambi mengganggu aktivitas penerbangan. Pesawat Lion Air JT 160 sempat berputar sebanyak tiga kali saat hendak mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi.

Executive General Manager (EGM) Bandara Sultan Thaha Jambi, Siswanto mengatakan aktivitas pesawat yang terbang dari Jakarta itu terganggu karena tebalnya kabut asap pada pukul 10.30 WIB. Visibility atau jarak pandang di bawah 1.400 meter.

Karena menunggu jarak pandang mencapai 1.600, pesawat ini terpaksa tetap berada di udara hingga berputar sebanyak tiga kali.

"Sampai terbang selama 30 menit. Ada tiga kali holding (berputar). Berputar-putar di udara karena hendak menunggu sampai 1.600 visibility," katanya kepada CNNIndonesia.com, Rabu (4/10).

Setelah itu, pada pukul 10.50 barulah pesawat ini berhasil mendarat. "Sesudah landing, pesawat itu kembali terbang lagi sesuai jadwal," kata Siswanto.

Tidak hanya pesawat Lion Air, pesawat Garuda juga terpaksa melakukan holding atau berputar-putar untuk menunggu jarak pandang yang aman. Kendati demikian, pesawat ini juga berhasil melakukan pendaratan dengan aman.

"Yang pesawat Garuda sudah mau turun, naik lagi. Naik lagi dan berputar selama satu jam tiga menit. Delaynya signifikan," ujarnya.

Selain mengganggu aktivitas penerbangan, kabut asap di Kota Jambi jelas mengancam kesehatan. Selama bulan September 2023, penderita infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) tercatat sebanyak 7.717 orang.

(msa/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK