Viral Pria Marahi Pemain Rebana di Masjid, Polisi Tak Temukan Pidana

Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria memarahi orang-orang di masjid Al Ikhlas Palm Spring Jambangan, Surabaya yang hendak memainkan rebana viral di media sosial.

Kepolisian menyebut tidak ada pidana dalam kejadian tersebut.

"Dia tidak melakukan perusakan, pidananya tidak ada di situ, hanya mulut [berkata-kata] saja," kata Kapolsek Jambangan, Kompol Novi Herdhyanto, Kamis (5/10).

Novi menyatakan pria yang dimaksud bukan warga setempat. Masyarakat sekitar tidak ada yang mengenal orang tersebut.

"Orang itu enggak tahu siapa, orang dari luar, warga enggak ada yang mengenal. Identitasnya tidak jelas," ucapnya.

Peristiwa itu terjadi pada Selasa lalu (3/10). Seorang petugas keamanan di Palm Spring, Agus mengatakan pria yang dimaksud memang bukan warga setempat, tetapi sering beribadah di Masjid Al Ikhlas Palm Spring Jambangan.

"Saya sering lihat tapi enggak tahu warga mana," ucapnya.

"Pokoknya saya lihat dia bawa sarung, terus ngopi, ternyata masuk ke masjid terus marahin anak-anak yang main rebana. Katanya, nang (di) masjid kok bermusik," kata Agus.

Dalam video yang beredar, pria yang belum diketahui identitasnya itu menunjuk-nunjuk rebana sembari membentak jemaah yang ada.

Ia menyebut, bermain musik di dalam masjid adalah perbuatan yang mungkar.

"Ndak ada musik di dalam masjid itu, ndak ada. Mungkar demi Allah, mungkar," teriak pria itu.

Pria itu lalu cekcok dengan seorang jemaah lainnya. Meski mengaku sebagai pendatang, dia malah mengusir sekelompok jemaah yang akan berlatih musik rebana di masjid.

Kesenian Rebana sendiri merupakan salah satu kesenian yang identik dengan Islam. Biasanya dimainkan sebagai pengiring selawat dalam acara keagamaan dan dakwah. Keberadaannya sangat melekat pada pola kehidupan masyarakat di Jawa mulai dari pedesaan sampai perkotaan.