Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berharap Lemhannas tak menjadi partisan usai Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto masuk Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.
"Tapi kalau pun toh jadi tim sukses, Lemhannas tetap independen. Lemhannas jangan partisan dan syukur-syukur Lemhannas tak berpihak," kata Cak Imin dalam video yang dipublikasikan ketika berkunjung di Ponpes Ihyaul Ulum, Gresik, Jawa Timur, Kamis (12/10) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cak Imin belum mengetahui secara persis status Gubernur Lemhannas apakah jabatan politik atau pejabat struktural dalam tata pemerintahan di Indonesia.
Bakal calon wakil presiden itu hanya mengingat Gubernur Lemhannas dahulu merupakan jabatan struktural yang diisi oleh pejabat militer aktif.
Apabila kini Gubernur Lemhannas statusnya sebagai jabatan politik, Cak Imin tak akan mempersoalkan jika Andi menjadi Timses Ganjar.
"Tapi enggak tahu terakhir perubahannya seperti apa. Kalau itu jabatan politik enggak ada masalah jadi timses. Tapi kalau jabatan struktural tak boleh," katanya.
Sebelumnya, TPN Ganjar Pranowo merekrut Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto dalam menghadapi Pilpres 2024. Andi dipercaya sebagai Direktur Politik 5.0 TPN Ganjar.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan penunjukan Andi telah melalui konsultasi dengan berbagai pihak. PDIP juga telah berkomunikasi dengan Jokowi sebelum menunjuk Andi.
"Mas Andi Widjajanto mengisi posisi Deputi Politik 5.0. Ini merupakan hal yang sangat strategis, sehingga tidak mungkin hal tersebut tanpa dikonsultasikan dengan Bapak Presiden Jokowi," kata Hasto di Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (11/10).
Sementara Presiden Jokowi mengatakan Andi telah menyampaikan masuk dalam anggota tim sukses Ganjar. Jokowi pun tak masalah dengan keputusan itu.
(rzr/fra)