Cak Imin Respons Survei Anies Versi SMRC di Warga NU Jatim Cuma 9,5%

CNN Indonesia
Jumat, 13 Okt 2023 20:00 WIB
Cak Imin menegaskan semua hasil survei akan menjadi cambuk bagi dirinya dan Anies Baswedan jelang Pilpres 2024.
Bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar cek kesehatan di RS Fatmawati Jakarta. (CNN Indonesia/Ramadhan Rizki Saputra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PKB sekaligus bakal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan semua hasil survei akan menjadi cambuk bagi dirinya dan Anies Baswedan jelang Pilpres 2024.

Hal ini ia katakan merespons Hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan elektabilitas Anies Baswedan hanya 9,5 persen di kalangan warga NU Jawa Timur usai deklarasi dengan Cak Imin.

"Semua survei kita jadikan cambuk untuk jadi motivasi semakin bergerak ke masyarakat," kata Cak Imin saat cek kesehatan di RS Fatmawati, Jakarta, Jumat (13/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cak Imin berharap pelbagai hasil survei itu dapat ditrasformasikan jadi kerja-kerja sistematis bagi parpol koalisi dan para relawan di lapangan. Namun, ia menegaskan yang penting adalah suara masyarakat di hari pencoblosan.

"Yang paling penting kan survei rakyat tanggal 14 Februari," kata dia.

Sebelumnya elektabilitas Anies hanya mendapatkan 9,5 persen di kalangan warga NU Jawa Timur usai deklarasi dengan Cak Imin. Elektabilitas Anies itu kalah telak dari Ganjar Pranowo yang memiliki elektabilitas 45,4 persen dan Prabowo 25,4 persen. Ada 19,8 persen responden belum menjawab.



Selain itu, survei SMRC menjelaskan hasil simulasi para capres dan cawapres di kalangan anggota NU Jatim. Elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di kalangan anggota NU Jawa Timur hanya mencapai 10,1 persen.

Sementara simulasi pasangan Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil mendapatkan dukungan anggota NU Jawa Timur 46,3 persen, Prabowo Subianto-Erick Thohir 22,9 persen dan dan tidak jawab 20,7 persen.


Anies-Cak Imin sebelumnya telah didukung oleh koalisi PKB, NasDem dan PKS. Pasangan ini berencana akan mendaftarkan ke KPU pada 19 Oktober 2024 untuk maju di Pilpres 2024.

(rzr/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER