Polisi Pastikan Ledakan di Setiabudi Bukan dari Septic Tank

CNN Indonesia
Rabu, 18 Okt 2023 18:21 WIB
Polisi memastikan sumber ledakan di Jalan Perahu, Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan bukan dari septic tank.
Lokasi ledakan di Jalan Tangkuban Perahu, Guntur, Jakarta Selatan, Rabu (18/10). (CNN Indonesia/ Ryan Suhendra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi memastikan sumber ledakan di Jalan Perahu, Kelurahan Guntur, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan yang menewaskan satu orang bukan dari septic tank.

Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Ade Ary Indradi mengatakan ledakan terjadi saat salah seorang pekerja bangunan memukul benda berwarna putih di tanah galian yang diperuntukkan untuk fondasi rumah.

"Untuk menggali membangun fondasi, bukan septic tank," ujar Ade Ary di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Jakarta Selatan, Rabu (18/10) petang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ledakan dimaksud terjadi di salah satu rumah yang hendak direnovasi, di Kelurahan Guntur, Jakarta Selatan. Ade menuturkan empat orang pekerja menjadi korban ledakan, satu di antaranya tewas di tempat. Sementara tiga korban lainnya sudah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk dilakukan pengobatan.

"Kronologisnya adalah, berdasarkan keterangan tiga saksi, saat korban saudara A selesai beristirahat dalam melakukan pekerjaannya sekira pukul 13.00 WIB, korban melanjutkan pekerjaan kembali di bagian belakang proyek rumah," terang Ade.

"Saat menggali, korban menemukan benda berwarna terang seperti putih, kemudian diingatkan oleh salah satu saksi di antara tiga saksi lainnya itu agar berhati-hati terhadap benda tersebut. Kemudian, berdasarkan keterangan saksi, korban memukul benda tersebut dan akhirnya menimbulkan ledakan," imbuhnya.

Ade belum bisa memastikan benda yang menimbulkan ledakan tersebut bom atau bukan. Saat ini, Tim Jibom dan Gegana dari Sat Brimob Polda Metro Jaya, tim identifikasi Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan dan tim identifikasi dari Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya sedang melakukan penyisiran TKP.

"Saat ini masih berlangsung dan situasi sampai saat ini aman terkendali," tandasnya.

(ryn/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER