Pemerintah Minta Masyarakat Patuhi Protokol Covid-19 saat Libur Nataru

CNN Indonesia
Senin, 11 Des 2023 19:37 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy berharap masyarakat bisa menikmati liburan akhir tahun seraya mematuhi protokol pencegahan Covid-19.
Menko PMK Muhadjir Effendy berharap masyarakat bisa menikmati liburan akhir tahun seraya mematuhi protokol pencegahan Covid-19 (Rusman - Biro Setpres)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mewanti-wanti pemudik libur akhir tahun waspada dengan kenaikan kasus virus corona (Covid-19).

Muhadjir mendorong masyarakat menerapkan protokol kesehatan. Namun, ia meminta masyarakat tetap menikmati masa liburan.

"Yang penting para pemudik ini waspadai Covid-19. Lebih bagus patuh protokol kesehatan, tetapi nyaman saja liburnya, ibadahnya juga berjalan seperti biasa, tidak ada yang perlu dikhawatirkan," kata Muhadjir di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (11/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muhadjir menyebut akan ada pergerakan 107 juta orang selama libur akhir tahun ini. Jumlah itu naik 143 persen dari tahun lalu.

Pemerintah, ucapnya, mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 dengan vaksinasi. Pemerintah menyediakan layanan vaksinasi bagi orang yang belum mendapatkan empat dosis vaksin Covid-19.

"Dari Kemenkes ada vaksinasi bagi mereka yang belum vaksin dan booster. Terus kita siapkan lebih dari 143 posko Nataru nanti dari Kemenkes," ujarnya.

Sebelumnya, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan. Rata-rata kasus per hari hingga 6 Desember 2023 sejumlah 35-40 kasus.

Kenaikan jumlah kasus Covid-19 diduga karena subvarian Omicron XBB 1.5. Fenomena serupa juga dialami beberapa negara tetangga.

Malaysia mencatat kenaikan jumlah kasus Covid-19 hampir 60 persen. Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) juga melaporkan jumlah infeksi Covid-19 selama 19-25 November melonjak dua kali lipat menjadi 22.094 kasus dari 10.276 kasus di periode sebelumnya.

(dhf/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER