Ganjar Usul Debat Pilpres Bukan Kuota Tanya Jawab Tapi Kuota Waktu

CNN Indonesia
Rabu, 27 Des 2023 14:03 WIB
Ganjar Pranowo mengusulkan agar format debat Pilpres 2024 tidak dibatasi oleh jumlah pertanyaan melainkan waktu saja.
Ganjar usul KPU ubah format debat Pilpres 2024. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Calon Presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengusulkan agar format debat Pilpres 2024 tidak dibatasi oleh jumlah pertanyaan melainkan waktu saja.

Hal tersebut disampaikan Ganjar merespons rencana rapat evaluasi debat Pilpres yang akan dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Rabu (27/12) hari ini.

Melalui format usulan tersebut, Ganjar menilai para Capres ataupun Calon Wakil Presiden (Cawapres) akan jauh lebih lebih leluasa mengeksplor materi debat selama waktu masih tersedia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya berharap debatnya bukan tanya jawab. Bukan kuota pertanyaan atau kuota jawaban, tapi kuota waktu saja. Sehingga selama waktu masih ada para kandidat boleh menanyakan atau menyanggah," ujarnya kepada wartawan di Klaten, Jawa Tengah, Rabu (27/12).

Menurut Ganjar dengan model debat seperti itu masyarakat juga akan dapat lebih menilai gagasan-gagasan yang disampaikan. Pasalnya adu argumen yang disampaikan bakal berjalan secara spontan tanpa ada jeda apapun.

"Pasti tontonannya semakin menarik. Karena spontanitas, data, fakta, argumen, narasinya pasti akan dinilai dan dilihat oleh publik," tuturnya.

Sementara untuk hal-hal teknis lainnya seperti penggunaan tiga mikrofon hingga keberadaan mimbar, menurutnya tidak ada lagi yang perlu diubah.

"Kalau saya tanya jawab saja. Tanya jawabnya diubah jadi waktu dan berdebat mereka. Kalau yang lain lain biasa saja," pungkasnya.

Sebelumnya Ketua KPU RI Hasyim Asyari mengatakan pihaknya bakal melakukan rapat evaluasi terkait teknis debat pilpres, pada Rabu (27/12).

"Itu nanti ada rapat evaluasinya, dalam rapat evaluasi debat, apa aja lah yang jadi komplain, catatan masing-masing calon, paslon, maupun tim paslon nanti akan dibahas dalam rapat evaluasi," kata Hasyim di kantornya, Selasa (26/12).

Ia menjelaskan KPU bakal mengevaluasi format debat ketiga yang digelar 7 Januari mendatang, mulai dari mikrofon yang digunakan para peserta debat, keberadaan podium, peran moderator hingga penggunaan bahasa asing serta singkatan.

(tfq/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER