Hasto PDIP Anggap Prabowo Keliru Soal Alutsista Bekas Era Bung Karno

CNN Indonesia
Senin, 08 Jan 2024 20:48 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menganggap capres nomor urut 2 Prabowo Subianto keliru soal pernyataannya tentang Bung Karno memakai alutsista bekas (CNN Indonesia/Taufiq Hidayatullah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sekretaris TPN Ganjar-Mahfud MD, Hasto Kristiyanto menyebut calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan data keliru terkait
penggunaan alutsista bekas untuk pembebasan Irian Barat di zaman Presiden Soekarno saat debat Pilpres 2024.

"Kami ingin meluruskan pernyataan pak Prabowo. Sepertinya keliru, pada masa Bung Karno menggunakan peralatan bekas. Itu konteksnya berbeda," kata Hasto dalam keterangan tertulis, Senin (8/1).

Menurutnya, banyak peralatan baru yang digunakan Bung Karno untuk pembebasan Irian Barat, seperti peralatan dari Yugoslavia.

"Bahkan dari yang sebagian dipakai untuk pembebasan Aljazair, bangsa-bangsa Islam banyak merdeka karena campur tangan kepemimpinan Bung Karno," kata Hasto.

Ia juga mengatakan saat itu Indonesia mendapat Hercules C130 dari kepemimpinan Presiden Amerika Serikat Kennedy. Menurut Hasto, itu adalah alutsista baru.

"Itu juga suatu hal yang baru sehingga Pak Prabowo sebagai Menhan sayangnya tidak memahami bagaimana postur angkatan perang kita saat itu," katanya.

Hasto menyebut di masa Bung Karno, alutsista Indonesia merupakan kekuatan angkatan perang terkuat di belahan bumi selatan. Ia kemudian meminta Prabowo minta maaf atas pernyataan soal alutsista bekas di zaman Bung Karno.

"Ini yang pak Prabowo seharusnya meminta maaf atas ketidakpahaman terhadap konsepsi pertahanan pada masa Bung Karno yang dipakai untuk pembebasan Irian Barat dan membantu negara negara Asia Afrika termasuk Aljazair, kemudian Pakistan yang mencoba melepaskan diri dari imprealisme Inggris," kata Hasto.

Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto sebelumnya mengatakan Presiden Pertama RI, Soekarno, menggunakan peralatan bekas saat pembebasan Irian Barat.

Hal itu disampaikannya dalam Debat Ketiga Pilpres 2024, Minggu (7/1) malam. Prabowo awalnya menjawab pertanyaan dari calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo soal capaian minimum essential force (MEF).

Prabowo mengatakan selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan, ia telah membuat rencana, namun terjadi refocussing anggaran imbas pandemi Covid-19.

"Jadi banyak yang kita ajukan tidak disetujui oleh Menteri Keuangan," kata Prabowo.

Ia lalu menjawab soal alutsista bekas, yang kerap disinggung Ganjar dalam debat. Prabowo mengatakan Soekarno menggunakan pesawat hingga kapal bekas saat pembebasan Irian Barat.

"Saya ingatkan, Bung Karno waktu menghadapi Irian Barat, seluruh alatnya bekas. Pak Ganjar, Bung Karno, seluruh pesawat terbang, kapal selam, cruiser, destroyer, semuanya bekas. Jadi, kita juga masih pakai banyak, sampai sekarang, pesawat bekas," katanya.

Prabowo menyebut dalam penggunaan alat-alat perang, bekas dan baru bukan hal yang dipermasalahkan.

"Jadi, dalam alat perang, saya katakan, bukan baru dan bekas, tapi usianya. Kalau pesawat, flying hours," katanya.

(dal/yoa/dal)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK